Seorang perempuan hamil di Garut ngidam naik moge polisi. Anggota Satlantas Polres Garut akhirnya memenuhi keinginan calon ibu muda tersebut.
Yuni Yuliana naik moge Polisi
Nama wanita itu Yuni Yuliana, usianya 22 tahun. Menurutnya, semua terjadi begitu saja.
“Saat itu pulang jalan-jalan dari car free day, saya lihat ada motor gede punyanya Pak Polisi. Kok, tiba-tiba pengen banget gitu naik itu,” kata Yuni, Kamis (3/2/2022).
“Mungkin perasaan ngidam ya, usia kandungan saya masih baru satu bulanan,” ujar Yuni yang tengah mengandung anaknya yang pertama itu.
Yuni mengaku sempat ragu hendak meminta izin naik moge tersebut pada polisi.Namun dibantu dua sahabatnya, ia akhirnya memberanikan diri menghampiri anggota polisi yang saat itu sedang berjaga di pertinggan jalan baru Kadungora.
“Kata saudara saya, ayo, nanti ngiler’. Akhirnya berani aja minta sama Pak Polisi. Awalnya ragu, takut ditolak, eh ternyata dikabulin,” ungkapnya yang mengaku diajak keliling Jalan Kadungora.
Sementara itu, Kanit Turjawali Satlantas Polres Garut, Ipda Dartam, pada Jumat (4/2/2022) mengatakan mengatakan peristiwa itu terjadi pada Minggu (23/1/2022) siang, sekitar pukul 11.00 WIB di pertigaan Kadungora.
“Saat itu anggota sedang melaksanakan rekayasa lalu lintas, biasanya pada Sabtu dan Minggu kawasan lalin di Kadungora mengalami kepadatan,” katanya.
Saat itu, anggotanya yang sedang bertugas tiba-tiba didatangi seorang perempuan yang sedang hamil yang memintanya agar dibolehkan naik mogenya karena sedang ngidam.
Menurutnya, sebagai anggota Polri yang dituntut untuk tetap humanis dan melayani masyarakat, kata Dartam, anggota pun menyanggupi permintaan perempuan tersebut.
“Kemudian diboncenglah ibu itu, dibawa muter-muter, karena alasannya dia sedang hamil, ngidam bahasanya ya. Jalan-jalan keliling ke Jalan Baru Kadungora,” ujarnya.