Sebuah mobil bak terbuka (pikap) terbuka yang mengangkut rombongan undangan pernikahan terjun ke jurang sedalam 30 meter di Desa Cibeureum, Kecamatan Sukamantri, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (8/8/2022).
Pikap terjun ke jurang di Desa Cibeureum
Akibat kejadian ini tercatat tujuh orang penumpang dikabarkan meninggal dunia. Sedangkan penumpang lainnya mengalami luka-luka.
Menurut informasi di lokasi kejadian, mobil pikap rombongan undangan pernikahan tersebut datang dari arah Majalengka menuju Panjalu. Posisi jalan merupakan turunan curam dan tikungan yang cukup tajam.
Ada dugaan mobil tersebut mengalami rem blong. Pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya hingga terjun ke jurang sedalam sekitar 30 meter.
Warga yang melihat mobil tersebut cukup kencang, sehingga saat terjun terlihat terbang melewati kebun cabai di bawahnya. Mobil tersebut kemudian menabrak pohon bambu.
Warga yang melihat kejadian kecelakaan maut tersebut langsung membantu mengevakuasi para korban. Setelah mendapat laporan kecelakaan tersebut, polisi, BPBD, Damkar Ciamis datang ke lokasi untuk mengevakuasi korban dan kendaraan. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas Sukamantri, Puskesmas Panjalu dan RSUD Ciamis.
Kepala UPTD Puskesmas Sukamantri Bambang membenarkan kejadian kecelakaan tersebut. Berdasarkan data yang diterima puskesmas, jumlah korban sebanyak 17 orang. Rinciannya tujuh orang meninggal dunia, dirujuk ke RSUD Ciamis empat orang.
“Meninggal tujuh orang, rinciannya lima orang dewasa dan dua anak-anak. Sedangkan yang dirujuk empat orang ke RSUD Ciamis. Dirawat di Puskesmas Sukamantri dua orang dan di Puskesmas Panjalu empat orang,” ungkapnya.
Sampai pukul 11.11 WIB, petugas masih melakukan proses evakuasi mobil pikap tersebut dengan mobil derek.