Jangan malas mencuci sprei karena bisa menjadi sarang bakteri
rutin mencuci sprei hindarkan Anda dari Alergi (pixabay)
Mencuci seprai mungkin menjadi salah satu aktivitas yang paling malas Anda lakukan. Bukan hanya karena ukurannya saja yang besar, tetapi proses menjemurnya pun memakan tempat. Apalagi saat seprai sudah kering dan akan menyetrikanya, energi yang dihabiskan pun menjadi salah satu alasan mengapa Anda malas mencuci seprai.
Padahal, mencuci seprai adalah salah satu kegiatan yang wajib dilakukan secara rutin. Hal ini dikarenakan seprai dapat menjadi sarang berbagai kotoran. Mulai dari keringat, bulu binatang kesayangan, dan kotoran lainnya yang menempel di seprai.
Jika Anda malas mencuci sprei, maka akan banyak kotoran yang menumpuk, dan ini akan menimbulkan banyak sekali dampak buruk bagi Anda.
Di bawah ini beberapa dampak buruk yang akan terjadi jika Anda malas mencuci sprei.
1. Iritasi Kulit dan Eczema
Seprai kotor yang bersentuhan langsung dengan kulit akan menimbulkan iritasi dan eczema. Menggunakan krim atau salep untuk menyembuhkannya, justru akan berdampak lebih buruk. Salep dan krim bisa saja menempel pada seprai dan membuat Anda jadi lebih berisiko terjangkit bakteri dari seprai.
2. Infeksi Jamur dan Bakteri
Keringat yang menempel pada tubuh saat tidur akan ikut menempel pada seprai. Ini menjadi tempat lembap yang cocok sekali untuk jamur berkembang biak. Jika jamur sudah menyebar, ini bisa memicu asma, pneumonia, dan infeksi jamur.
3. Tungau Debu
Tungau debu yang masih keluarga laba-laba bisa berkembang biak di seprai yang kotor. Tungau yang memakan serpihan kulit ini bisa menempel pada kulit dan mengganggu tidur Anda. Gigitan mereka akan meninggalkan bekasnya di leher, wajah, lengan, dan tubuh bagian atas. Tungau debu juga bisa menimbulkan masalah pernafasan yang sulit disembuhkan. Semakin lama Anda menunda mencuci sprei, maka semakin sulit juga tungau dihilangkan.
4. Alergi
Bakteri dan tungau debu yang ada pada seprai kotor ternyata juga bisa mempengaruhi alergi. Selain bisa menimbulkan alergi, bakteri dan tungau juga bisa memperburuk alergi yang sudah diderita.