BP Tapera bersama Korpri terus berkomitmen dalam program pembangunan rumah pertama bagi PNS di seluruh Indonesia.
BP Tapera bersama Korpri terus berkomitmen dalam program pembangunan rumah pertama bagi PNS di seluruh Indonesia. (Dok. BP Tapera)
“Hingga akhir tahun 2022 ini, BP Tapera telah menyediakan 846 unit rumah pertama bagi PNS,” kata Komisioner BP Tapera Adi Setianto dalam acara sosialisasi bertema Korpri Wujudkan Rumah Pertama bagi PNS, yang digelar secara daring dan luring pada Rabu (8/6).
Menurutnya, tujuan kegiatan adalah sebagai bentuk sosialiasi bagi seluruh PNS. Sehingga dapat memanfatkan fasilitas yang telah disediakan pemerintah, dalam rangka pemenuhan hunian pertama melalui BP Tapera.
“Berdasarkan Undang-Undang Nomor 4 tahun 2016, BP Tapera memiliki peran sebagai salah satu katalis percepatan penyediaan perumahan. Yang mana diharapkan dapat mendukung program pembangunan hunian bagi masyarakat,” ujarnya.
Saat ini, BP Tapera melakukan produk pembiayaan perumahan kepada para peserta. Yakni berupa kredit kepemilikan rumah, kredit bangun rumah dan kredit renovasi rumah dengan suku bunga terjangkau dan tenor yang panjang melalui perbankan.
“Sebagai informasi, bersama BP Tapera di akhir tahun 2022 telah merealisasikan akad pembiayaan perumahan sebanyak 846 unit unit atau setara Rp 126 miliar. Tahun 2022, BP Tapera menyediakan anggaran sebesar Rp 2,95 triliun untuk disalurkan kepada PNS yang belum memiliki rumah pertama atau untuk kebutuhan renovasi,” tandasnya.
Kesempatan
Sehingga masih banyak kesempatan bagi peserta untuk dapat memanfaatkan layanan kami. Pihaknya memberikan apresiasi kepada PNS yang telah melakukan pemutakhiran atau pengkinian data melalui portal sitaratapera.go.id sejak pertengahan 2021.
“Dalam mempercepat pemutakhiran data tersebut, saat ini BP Tapera sedang menyelenggarakan program lanjutan. Khususnya bagi peserta yang sudah melalukan pemutakhiran data untuk memiliki kesempatan memperoleh reward yang menarik,” tegasnya.
Melalui sosialisasi, lannjutnya, tentunya akan banyak PNS yang melakukan pemutakhiran data. Sehingga berkesempatan memperoleh peluang yang sama dalam program reward BP Tapera.
Adapun Ketua Umum Dewan Pengurus (DP) Korpri Nasional Zudan Arif Fakrullah menyampaikan, kepemilikan rumah pertama bagi PNS bukan sesuatu yang mustahil. Menurutnya, pemerintah berkomitmen membangun kerja sama dengan sejumlah mitra.
“Antara lain seperti BP Tapera, PT Taspen dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk menghadirkan kesejahteraan bagi PNS. Korpri sudah mendandatagani PKS dengan BPN untuk penyediaan sejuta rumah bagi ASN. Jadi kita banyak berikhtiar, tinggal kita konkritkan, kita eksekusi,” ucapnya.
Program
Zudan juga menyebut empat program besar Kopri dalam lima tahun ke depan atau hingga 2027. Pertama, Korpri mendukung upaya pemerintah mendukung kualitas publik.
“Yakni dengan mendorong digitalisasi birokrasi dan meninggalkan analog, manual bertahap menuju digital. Kedua, dalam rangka memperkuat NKRI, Korpri memperkuat ideologi dan karakter ASN,” imbuhnya.
Hal itu agar karakternya menuju karakter yang mampu membumikan nilai-nilai Pancasila dan di dalamnya terdapat semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Ketiga, perlindungan karir dan bantuan hukum bagi ASN.
“Hal ini penting karena seringkali ASN menghadapi tsunami politik. Apalagi kita menghadapi Pemilu 2024. Maka Kopri, kementerian, lembaga, pemerintah dari pusat hingga daerah harus solid untuk memberikan bantuan hukum, perlindungan karir sekaligus advoksi,” tuturnya
Adapun program keempat ialah peningkatan kesejahteran ASN. Salah satunya ialah dengan menggandeng banyak mitra seperti BP Bapera, PT Taspen, BPN. Hal itu untuk mendorong anggota Korpri memiliki rumah pertama dan bisa membangun unit-unit usaha.
