Pemberian Vaksin Pada Ternak Harus Dipercepat

Jumlah hewan ternak yang mati akibat terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK), telah menembus angka puluhan ribu ekor. Oleh karena itu, pemberian vaksin terhadap hewan ternak diminta agar dipercepat.

Pemberian Vaksin Pada Ternak Harus Dipercepat

Ketua Komisi IV DPR RI Sudin. (Biro Pemberitaan DPR RI)

Wowsiap.com - Jumlah hewan ternak yang mati akibat terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK), telah menembus angka puluhan ribu ekor. Oleh karena itu, pemberian vaksin terhadap hewan ternak diminta agar dipercepat.

“Kementerian terkait perlu melakukan refocusing anggaran atau menggunakan anggaran yang belum terpakai, untuk pembelian vaksin hewan ternak,” kata Ketua Komisi IV DPR RI Sudin di Surabaya, kemarin.

Hal itu mengingat hewan ternak yang menjadi korban PMK sangat banyak dan tersebar luas. Sehingga, uang yang belum terpakai, dapat digunakan dulu untuk pembelian vaksin.

“Sementara vaksin belum ada, bantu dengan menyiapkan obat-obatan, antibiotik, vitamin dan disinfektan. Karena yang belum terkena PMK harus diberi vitamin agar tetap kuat, jangan sampai kena,” ujarnya.

Kemudian, kandang juga harus disemprot disinfektan. Hal ini paling penting. Menurut informasi, anggaran refocusing Rp 100 miliar belum digunakan karena belum ditandatangani oleh Dirjen Anggaran.

“Ayo kita sama-sama bicara dengan Dirjen Anggaran, supaya bisa cepat turun. Karena kan memang Kementerian Pertanian terbatas anggaranya. Bantu segera vitamin, obat-obatan, disinfektan dan juga vaksin,” tandasnya.

Karena kalau tidak ada vaksin, sudah tidak mungkin lagi. Sehingga harus gerak cepat, tidak boleh nanti atau besok-besok lagi.

“Bahkan, kemarin kita minta agar ditambah anggaran untuk penanganan PMK ini karena dikhawatirkan akan menjangkit seluruh Indonesia,” tegasnya.

 

vaksin hewan ternak PMK anggaran