Sidang lanjutan kasus kecelakaan lalu lintas yang dilakukan Gaga Muhammad, kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Selasa (28/12/2021). Agenda sidang hari ini mendengar keterangan saksi dari pihak JPU dan terdakwa.
Foto: Instagrama @edlylaura
Ibunda Gaga Muhammad,Janariyah dihadirkan sebagai saksi dari pihak terdakwa. Dalam keterangannya, Janariyah menegaskan pihaknya tak lepas tangan dalam kasus lalu lintas yang menyebabkan Edelenyi Laura Anna dinyatakan lumpuh. Sebagai bukti Gaga Muhammad tak lepas tangan, ia mendatangkan seorang ahli terapi tulang dari Makassar ke Jakarta untuk membantu penyembuhan Laura.
"Jadi tak benar jika anak saya atau keluarga tak bertanggung jawab, sebab waktu itu saya sempat datangkan terapis dari Makassar. Artinya kan kami coba bantu dengan terapi, lalu saya kurang lebih bawa tiga kali ke rumah Laura," terang Janariyah dalam sidang.
Janariyah mengakui, pengobatan yang diupayakannya hanya berjalan tiga kali setelah itu tak dilanjutkan lagi. Sebab, saat itu Laura Anna telah ditangani tiga orang ahli terapis lain.
Penarikan terapis yang dibawanya, karena Janariyah khawatir jika pihaknya akan disalahkan jika terjadi sesuatu pada Laura Anna. Sementara saat itu banyak terapis yang menangani Laura Anna
"Cuma kondisinya saat itu kurang tepat, saya berpikir jika pagi ada yang pegang, siang ada yang pegang. Saya takut ketika ada masalah kita disalahkan," katanya menjelaskan.
Seiiring berjalannya waktu ayah Laura Anna, Gabor Edelenyi disebut ingin bertemu dengan keluarga Gaga Muhammad. Dalam pertemuan itu,Janariyah menyebut ayah Gabor meminta uang sebesar Rp 12 miliar sebagai bentuk pertanggungjawaban.
"Bapaknya minta saya bertemu untuk bicarakan soal ini. Sebelum akhir ketemu, saya tanya apa yang akan dibicarakan. Kalau memang Gaga dan Laura mau dinikahkan, kami enggak tahu. Ternyata ketika kami temui bukan itu yang diminta, tapi mereka minta pertanggungjawaban Rp 12 miliar," kata Janariyah membeberkan
Tak punya kesiapan uang sebanyak itu, Janariyah secara terang-terangan mengaku tak sanggup dengan jumlah tuntutan Rp 12 miliar tersebut. Gabor kemudian meminta sertifikat tanah sebagai gantinya.
"Saya bilang enggak sanggup. Lalu beliau bilang, saya tanya Rp 12 miliar apa saja? Ternyata hitung dari penghasilan Laura perbulan, dokter, rawat inap. Saya bilang engak sanggup," ucapnya.
"Orangtua Laura minta jaminan sertifikat. Saya berharap hari itu kalau dia sayang Laura, bukan uang yang diminta. Kalau Laura minta dinikahi saya iyakan," ucapnya.
Seperti diketahui, Gaga Muhammad kini berstatus terdakwa kasus kecelakaan yang terjadi pada Desember 2019 silam. Mobil yang dikemudikan Gaga menabrak truk.
Akibat peristiwa tersebut, Laura Anna yang ketika itu masih jadi pacar Gaga Muhammad mengalami kelumpuhan. Sementara Gaga Cuma mengalami cedera luka ringan.
Laura Anna meninggal dunia pada 16 Desember 2021. Menyusul berita duka tersebut, Jaksa memastikan kasus kecelakaan dengan terdakwa Gaga akan terus berjalan.
