Direktorat Samapta Polda Gorontalo melalui Personil Unit Pammat yang dipimpin oleh AKP Mohammad Haris berhasil mengevakuasi jenazah laki-laki bernama Rahmat Arabi, berusia 16 tahun yang dilaporkan hilang karena terseret arus sungai saat banjir, di Kelurah
Polda Gorontalo Gorontalo berhasil mengevakuasi jenazah Rahmat Arabi
Jenazah ditemukan di sungai Kelurahan Tinelo Kecamatan Limboto Barat, sebelumnya dilaporkan hilang. Bahwa korban terpeleset ke sungai dan terbawa arus banjir sejak Senin (21/3/2022).
"Dengan adanya laporan tersebut, kami dari pihak Kepolisian, yakni dari tim evakuasi Pammat Dit samapta Polda Gorontalo langsung menuju lokasih kejadian kemudian melakukan pencarian hari ini Selasa (22/3/2022) dan pada pukul 11.30 Wita korban ditemukan sudah tidak bernyawa,” jelas Mohammad Haris.
Usai penemuan di Sungai Tinelo, jenazah korban lalu dievakuasi tim ke rumah duka.
Diketahui saat ini, kondisi cuaca di Provinsi Gorontalo buruk, sudah beberapa hari hujan dengan intensitas tinggi. Kondisi itu berdampak terhadap volume air sungai yang meluap dan mengakibatkan banjir di sejumlah sungai di Provinsi Gorontalo.
Haris mengimbau kepada masyarakat khususnya masyarakat pinggiran sungai bahwa cuaca sudah beberapa hari ini hujan yang mengakibatkan debit air sungai naik.
“Kami sangat mengimbau kepada warga yang berada di sekitar aliran sungai untuk tetap waspada. Dikarenakan cuaca yang sangat ekstrim, dengan intensitas hujan yang terus-menerus, sehingga kemungkinan sungai akan meluap, karenanya harus tetap waspada, jangan ada dulu warga yang mendekati sungai pada saat cuaca hujan,” tutupnya.
