Sulawesi Barat dinilai memiliki banyak potensi. Dimana bukan hanya keuntungan secara geografis sebagai gerbang menuju Ibu Kota Negara (IKN) baru.
Wakil Ketua DPD RI Mahyudin. (Foto: Biro Protokol, Humas dan Media DPD RI)
“Namun, Sulbar perlu gebrakan yang lebih atraktif dan agresif kedepan. Sulbar ini punya keuntungan secara geografis, karena posisinya coast to coast sangat dekat dan langsung berhadapan dengan IKN di Kalimantan Timur,” kata Wakil Ketua DPD RI Mahyudin di Mamuju, Sulbar, Jumat (11/2).
Menurutnya, Sulbar harus dapat meyakinkan bahwa provinsi tersebut mampu memenuhi kebutuhan supply. Terutama komoditas pertanian dan hortikultura, agar bisa dilirik pasar IKN.
“Mamuju juga punya keistimewaan lain, yaitu budaya yang unik serta potensi alamnya yang sangat indah. Cocok untuk dijadikan kawasan pariwisata,” ujarnya. Dengan adanya kunjungan kerja tersebut, kata dia, pihaknya tahu mana yang harus diprioritaskan.
Dan mana yang bisa di-support dan hubungkan di kementerian hingga presiden,” ujarnya. “Termasuk pula pintu-pintu mana yang harus ‘digedor' bersama-sama, agar Sulbar dapat memposisikan diri lebih baik di masa depan,” tandasnya.