Sambut Tahun Baru Imlek

Jelang Imlek, Vihara Boen Tek Bio di Tangerang Mulai Ramai Didatangi Jemaat

Jelang imlek, Vihara Boen Tek Bio di Kota Tangerang mulai ramai didatangi jemaat.

Jelang Imlek, Vihara Boen Tek Bio di Tangerang Mulai Ramai Didatangi Jemaat

Jelang Imlek, Vihara Boen Tek Bio di Tangerang Mulai Ramai Didatangi Jemaat

Wowsiap.com - Jelang imlek, Vihara Boen Tek Bio yang merupakan vihara tertua di Kota Tangerang mulai ramai didatangi jemaat. 

Hasil pantauan di vihara Boen Tek Bio, tampak para jemaat berdoa di dalam vihara. Jemaat yang datang diingatkan untuk selalu memakai masker.

Ruby, Sekretaris Perkumpulan Boen Tek Bio, Ruby, mengatakan soal perbedaan Imlek di masa pandemi Covid-19. Dia mengungkapkan ada sejumlah kegiatan yang ditiadakan demi mencegah kerumunan saat pandemi.

"sebelum pandemi, perayaan Imlek kita ada tarian barongsai liong, kesenian-kesenian termasuk juga makanan Teng-an. Mungkin rasa rindu ada ya tapi kita edukasi sesuai dengan kondisinya. Palingan kalau mau nonton itu di YouTube aja," kata Ruby.

Ruby mengatakan jemaat vihara Boen Tek Bio bisa memahami kondisi tersebut. Meski demikian, dia menyebut ada jemaat yang berrtanya soal ada-tidaknya hiburan saat perayaan Imlek tahun ini.

"Paling nanya ada pertunjukan liong barongsai nggak terus udah ada makanan teng-an atau tidak atau ada hiburan apa. Memang mereka berharap tahun ini sudah dibuka ternyata kan varian Covid-19 baru muncul lagi mau nggak mau kita harus mengikuti," jelasnya.

Vihara yang sudah berdiri sejak tahun 1684 ini selalu didatangi umat yang ingin beribadah dari luar kota. Ruby mengaku tidak ada larangan bagi umat yang hendak berdoa di kelenteng ini.

"Ini vihara tua ya dari mana saja datang ke sini. Bisa disaksikan nanti malam banyak bus parkir di bantaran Sungai Cisadane. Nggak ada masalah selama mereka sudah vaksin dua kali, dicek suhu tubuh, mereka cuci tangan, dan sebagainya. Itu kita tetap terima," katanya.

Selain itu, Ruby menjelaskan, tahun ini akan menjadi kedua kalinya merayakan Imlek saat pandemi Covid-19. Dia menyatakan kapasitas yang ada di dalam klenteng dibatasi hanya 20 persen. "Kita biasanya dari 20 persen ini kita hitung kurang lebih 20 sampai 30 orang di dalam. Ada kenaikan 10 persen. Kita siapin sih 2.000-an hio. Tapi itu untuk beberapa hari. Malam ini seperti tahun lalu, paling 500-1.000. Tapi sekali lagi, 1.000 itu kan tidak dalam satu waktu," pungkas Ruby.
 

imlek Boen Tek Bio tangerang vihara