Mengonsumsi vitamin merupakan salah satu cara untuk menjaga tubuh tetap sehat. Namun, waktu terbaik minum vitamin dipengaruhi oleh jenis vitamin itu sendiri.
Waktu Tepat untuk Minum Vitamin (freepik)
Selain rajin berolahraga dan mengonsumsi makanan bergizi, minum suplemen dan vitamin juga merupakan salah satu cara untuk menjaga tubuh tetap sehat. Biasanya, vitamin dikonsumsi demi menambah daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan.
Namun, pernahkah Anda memikirkan kapan waktu terbaik untuk minum vitamin? Atau jangan-jangan selama ini Anda mengonsumsi vitamin di sembarang waktu.
Sebagian orang mengatakan, vitamin lebih baik baik dikonsumsi di pagi hari. Alasannya, vitamin tersebut akan menjadi amunisi energi untuk menjalani aktivitas seharian. Namun Sebagian lagi mengatakan bahwa waktu terbaik minum vitamin adalah malam hari. Alasannya, agar saat bangun tidur di keesokan hari tubuh akan terasa segar dan bugar.
Tapi Anda gak usah bingung ya. Ternyata, waktu terbaik minum vitamin dipengaruhi oleh jenis vitamin itu sendiri. Seperti dijelaskan di bawah ini.
Vitamin A
Vitamin A sangat baik untuk kesehatan mata. Selain itu, vitamin A juga berfungsi untuk menjaga sistem reproduksi, kesehatan tulang, hingga mencegah jerawat.
Saat terbaik untuk minum vitamin A sebenarnya tak spesifik. Namun, vitamin A merupakan vitamin fat-soluble, termasuk vitamin D, E, dan K.
Jadi, vitamin fat-soluble ini akan terserap optimal oleh tubuh saat dikonsumsi dengan makanan berlemak. Sebab, lemak dapat memacu produksi enzim yang membawa nutrisi menuju usus sehingga berfungsi lebih efektif.
Vitamin B
Sering merasa lemas dan cepat lelah? Mungkin Anda kurang vitamin B. Kekurangan vitamin B juga bisa menyebabkan kulit kering, rambut rontok, anemia, depresi, kram otot, dan lainnya.
Waktu terbaik minum vitamin B adalah pagi hari atau saat sarapan. Dengan begini, vitamin akan terserap maksimal dan tubuh Anda akan lebih berenergi.
Vitamin C
Vitamin C selalu menjadi andalan untuk menjaga kekebalan tubuh, bahkan menjadi ‘amunisi’ agar penyakit tak mudah menyerang. Selain itu, vitamin C juga mampu memperbaiki jaringan sel kulit, mencegah penuaan dini, melindungi tubuh dari radikal bebas, melawan sel kanker, dan masih banyak lagi.
Bagi beberapa orang, dosis vitamin C yang tinggi bisa membuat tidur kurang nyaman. Agar tidurmu tak terganggu, waktu terbaik minum vitamin C adalah di pagi hari, tentunya dengan dosis yang tidak terlalu besar. Bagi orang dewasa di atas 18 tahun, kebutuhan vitamin C bagi tubuh per harinya adalah 75 mg hingga 90 mg.
Vitamin D
Vitamin D adalah ahlinya dalam menjaga kesehatan tulang. Selain dari paparan sinar matahari, vitamin D pun bisa Anda dapatkan dari konsumsi suplemen.
Vitamin D sendiri berperan penting dalam mengatur kalsium dan fosfor darah yang menjaga kesehatan tulang. Selain itu vitamin D juga baik bagi kehamilan, mengurangi risiko flu, diabetes, hingga kanker.
Seperti vitamin A, vitamin D dapat terserap baik saat kita mengonsumsinya dengan makanan berlemak. Beberapa penelitian pun mengatakan bahwa vitamin D lebih efektif saat dikonsumsi di pagi hari.
Vitamin E
Untuk antioksidan, vitamin E juaranya, Vitamin E juga populer dengan manfaatnya dalam menyembuhkan luka, pembekuan darah, menjaga metabolisme tubuh, menjaga fungsi saraf, mengatasi diabetes, dan banyak lagi.
Belum ada bukti kalau meminum vitamin E akan lebih efektif di waktu tertentu. Namun, karena bersifat fat-soluble, vitamin E akan lebih optimal saat dikonsumsi dengan makanan berlemak.
Jadi Anda bisa mengonsumsinya saat pagi, siang, ataupun di malam hari. Yang terpenting, konsumsilah secara rutin dan teratur.
Vitamin K
Tak hanya vitamin E, vitamin K juga membantu dalam pembekuan darah. Selain itu, vitamin K juga berperan dalam pertumbuhan tulang, mencegah diabetes, mencegah kanker, hingga mengurangi risiko osteoporosis.
Vitamin K juga merupakan salah satu jenis vitamin yang larut dalam lemak alias fat-soluble. Untuk hasil yang terbaik, konsumsilah vitamin K bersamaan dengan mengonsumsi makanan berlemak.
Zat besi
Selain vitamin, zat besi juga nggak kalah penting bagi tubuh. Manfaatnya pun tak kalah banyak, seperti menjaga fungsi otak, mengoptimalkan metabolisme tubuh, menjaga kehamilan dan janin, hingga mencegah anemia.
Namun, terkadang konsumsi zat besi bisa membuat perut terganggu. Selain itu, kafein bisa membuat penyerapan zat besi oleh tubuh kurang maksimal sehingga tidak cocok bila diminum berdekatan dengan kopi.
Agar berfungsi optimal, waktu terbaik mengonsumsi zat besi adalah setelah makan malam. Usahakan untuk tidak minum kopi di malam hari.
Tak hanya waktu yang tepat, manfaat vitamin juga akan lebih maksimal dengan mengonsumsinya secara rutin. Selain itu, jangan lupa imbangi dengan gaya hidup sehat.