Subdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri bersama jajaran Ditlantas Polda Bali, PT. Jasa Raharja Cabang Bali menggelar rapat terkait Verifikasi Data Laka Lantas Online melalui Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri dan Aplikasi Dasi
Subdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri bersama jajaran Ditlantas Polda Bali, PT. Jasa Raharja Cabang Bali menggelar rapat terkait Verifikasi Data Laka Lantas Online melalui Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri dan Aplikasi Dasi
Kasubdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri Kombes Pol Hotman Sirait mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan pencocokan dan penelitian (Coklit) setiap data lakalantas dari tahun ke tahun bersama PT Jasa Raharja.
“Tentu ada perbedaan dari jumlah status korban, yang tadinya luka ringan bisa menjadi luka berat. Tapi jumlah kejadian itu harus sama karena semua diinput dari satu gerbang namanya Dors aplikasi dari SOPS Polri, yang akan masuk di IRSMS dan akan diterima Dasi JR seperti itu,” ucap Hotman.
Hotman mengatakan bahwa secara keseluruhan pendataan lakalantas di Bali ini sama, namun ada sedikit pembenahan terkait penomoran terpusat yang berada di Polres.
“Ini Sesuai Perkap Kapolri, yakni penyesuaian penomoran laporan kepolisian seperti itu,” tambahnya.
Hotman menambahkan nantinya pendataan akan mencoba memasukan persentase kerusakan kendaraan ke dalam sistem IRSMS termasuk kerugian materi.
“Kalau Kendaraan itu ditaksir 80 persen ke atas rusak, kira-kira masih memungkinkan tidak untuk diperbaiki? itu costnya lebih besar. Sehingga nanti dari pihak Regident untuk mengkaji ulang atau menghubungi pemiliknya, ini masih mau diperbaiki atau seperti apa, sehingga pendataan di Samsat itu bisa dipertimbangkan untuk dihapus atau bagaimana. Jadi bukan seperti tunggakkan,” tegas Hotman.
Hotman menjelaskan, bila pendataan barang bukti kendaraan Laka Lantas sudah jelas, nantinya pihak Jasa Raharja serta Bapenda tidak lagi menagih pajak kendaraan tersebut, dan pendataannya bisa dihapus. Sehingga barang bukti kendaraan yang ada di kantor polisi memiliki kejelasan dan tidak menumpuk, serta menjadi tagihan pajak kendaraan bermotor.
Sementara itu Ketua Cabang PT. Jasa Raharja Bali Abubakar Aljufri mengatakan bahwa IRSMS dan Dasi JR Bali itu sudah klop setiap bulan, karena setiap bulan selalu melakukan Coklit.
“Yang pasti bahwa teman kepolisian di Bali itu sangat cepat dalam melakukan input data ke IRSMS. Jadi kami bisa cepat memberikan santunan kepada korban. Ini semua berkat bantuan dari Korlantas Polri sehingga kita bisa memberikan santunan dengan cepat,” ungkap Abubakar Aljufri.