Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang mengapresiasi Dinas Pariwisata Provinsi (Disparprov) Banten atas kegiatan tour gathering dengan melakukan trip di sejumlah destinasi wisata Kota Tangerang.
Taman Potret merupakan salah satu Destinasi Wisata di Kota Tangerang
Dalam trip tersebut, tim Disparprov Banten melalui Bidang Pemasaran turut mengajak dan menghadirkan berbagai stakeholder seperti youtuber, Genpi, Kang Nong, HPI Banten, wartawan, dan pegiat media sosial.
Rombongan yang dipimpin Kepala Disparprov Banten Alhamidi, mengunjungi Rumah Makan Pecak Mpok Minun di Pinang, dan dilanjut mengunjungi Masjid Pintu 1.000 di Periuk, Kota Tangerang.
Setelah melakukan plesiran di lokasi wisata kuliner dan wisata religi tersebut, pada malam harinya, rombongan melakukan Forum Group Discussion (FGD) di Hotel Fave dengan membahas tema membangun sinergi pariwisata antara Pemerintah Provinsi Banten dengan Pemerintah Kota Tangerang.
Rombongan Disparprov Banten melanjutkan tripnya dengan mengunjungi Dodol Ny. Lauw di Neglasari, kemudian melihat Jembatan Berendeng di Karawaci, serta mengunjungi Klenteng Boen Tek Bio di Tangerang.
Selama melakukan trip dan FGD, rombongan Disparprov Banten didampingi tim dari Bidang Pariwisata Disbudpar Kota Tangerang.
Sekretaris Disbudpar Kota Tangerang dr Ahmad Yunus Gunawan Wibisono mengatakan, pihaknya mengapresiasi kegiatan tour gathering Disparprov Banten.
"Kami sangat senang dan mengapresiasi sekali bahwa dengan adanya kegiatan ini bisa semakin mempromosikan dan mengenal destinasi wisata yang ada di Kota Tangerang," ujarnya, Jumat 27 Mei 2022.
Adapun tujuan tour gathering Disparprov Banten dalam rangka mengenalkan dan mempromosikan potensi pariwisata di Kota Tangerang.
"Kami harapkan melalui kegiatan ini juga bisa meningkatkan kolaborasi bersama antara Pemprov Banten dengan Pemkot Tangerang dalam mengangkat destinasi wisata agar bisa lebih dikenal secara luas oleh khalayak," ucap dr Wibisono.
Sehingga, lanjut dr Wibisono, kegiatan tour gathering di Kota Tangerang ini bisa memberikan daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Kota Tangerang.
"Diharapkan juga mampu membantu meningkatkan PAD (pendapatan asli daerah) dari sektor pariwisata serta meningkatkan ekonomi UMKM," tutupnya.