Mario Balotelli dicoret Roberto Mancini meski sempat bergabung dalam pemusatan latihan jelang laga play-off Piala Dunia 2022.
Kualitas Mario Balotelli kerap diabaikan Timnas Italia.(Foto : twitter/@AdsKulubu)
Balotelli telah menerima panggilan untuk berkumpul di Coverciano pada akhir Januari, meningkatkan harapannya untuk menjadi bagian dari skuad play-off Piala Dunia 2022 pada bulan Maret. Namun, pelatih Roberto Mancini mencoret mantan striker Milan dan Inter itu dari daftar 33 pemainnya.
Azzurri akhirnya kalah melawan Makedonia Utara di semifinal, gagal lolos ke Piala Dunia untuk kedua kalinya berturut-turut. Itu belum pernah terjadi dalam sejarah sepakbola Italia.
“Itu menyakitkan, tetapi masalahnya bukan panggilan melawan Makedonia Utara atau Turki. Piala Dunia pada bulan Desember dan saya bisa menjadi bagian dari tim,” kata Balotelli kepada Sky Sport Italia.
“Saya pikir saya memiliki kesempatan dan saya telah kehilangan kesempatan penting. Melihat Italia tersingkir dari Piala Dunia terlalu buruk.”
Ciro Immobile telah gagal untuk mereplikasi performanya di Lazio dengan Timnas Italia. Hal tersebut menjadi salah satu penyebab tim besutan Roberto Mancini mandul dan tersingkir. Pascakekalahan dari Makedonia Utara, muncul pertanyaan apakah Balotelli seharusnya layak masuk di tim.
“Saya hanya hilang ketika Italia kalah. Mudah untuk mengatakannya sekarang karena, sebelum pertandingan, tidak ada yang memikirkan saya,” tukas sang striker.
“Saya menyaksikan pertandingan melawan Makedonia Utara, kami memiliki beberapa peluang bagus. Saya cukup bagus di depan gawang. Itu tidak berarti kami akan menang dengan saya di lapangan, tetapi kami memiliki peluang bagus untuk mencetak gol,” tutup Mario Balotelli.***