Hujan yang turun di kawasan sirkuit Mandalika merupakan permintaan para pembalap
Raden Rara I Wulandari, pawang hujan gelaran MotoGp Mandalika (Foto: Instagram/rara_cahayatarotindigo)
Alih-alih mendatangkan pawang hujan pada gelaran MotoGP Mandalika, hujan tetap turun saat para pembalap melakukan latihan bebas atau free practice pertama (FP1). Hujan terus mengguyur sejak hari pertama ajang MotoGP di Sirkuit Mandalika, Jumat (18/3/2022).
Namun, hujan pada sesi FP1, menurut sang pawang Raden Rara I Wulandari mengatakan, hujan yang turun di kawasan sirkuit Mandalika merupakan permintaan para pembalap.
“Kalau semalam itu dimintai lembab, lalu hari ini supaya pembalap merasa nyaman, jadi kita perlu sedikit gerimis setelah tadi pagi hujan,” kata Rara.
"Pembalap minta tidak terlalu panas,” tambahnya.
Dalam metode menangkal hujan atau bahkan mengalihkan curah hujan, wanita kelahiran Papua ini menggunakan es batu untuk menurunkan suhu kawasan Sirkuit.
Bukan hanya es batu saja, Rara juga menggunakan perlengkapan sesajen, seperti; dupa, kayu bakar, dan doa-doa.
“Utamanya memohon doa para dewa dan Sang Hyang Widhi Wasa,” ujarnya.
Meski hujan sempat mengguyur kawasan sirkuit Mandalika, namun latihan bebas pun berjalan lancar.