Tim Nasional Indonesia yang saat sedang berjuang untuk membawa nama baik Indonesia di pentas internasional, membutuhkan kolaborasi dari semua pihak.
Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta. (Foto: Gelora Media Center)
“Sebab, jangan sampai ketika menang dipuji-dipuji, dieluk-elukkan habis-habisan dan dibilang hebat. Tetapi begitu kalah, pemainnya disalahkan, itu tidak boleh,” kata Ketua Umum Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Anis Matta, (1/1).
Karena itulah, Gelora Indonesia kembali menggelar acara nonton bareng (nobar) leg kedua antara Indonesia melawan Thailand. Nobar sengaja digelar sebagai bentuk dukungan setia kepada Tim Nasional Indonesia.
“Dengan dukungan seluruh rakyat Indonesia, Timnas bisa membalikkan situasi di leg kedua. Kita tetap harus memberikan dukungan penuh. Permainan Timnas Indonesia dibawa asuhan Shin Tae-yong sudah menunjukkan peningkatan kualitas individu maupun kerjasama dalam permainan,” ujarnya.
Dia juga mengaku kagum dengan semangat kolaborasi Timnas Indonesia saat ini. Sebab, hal itu bisa menjadi modal kemenangan. Dalam acara nobar leg kedua ini, Gelora menghadirkan tiga mantan pemain Timnas Indonesia. Dimana sebelumnya pada leg pertama, menghadirkan dua mantan pemain Timnas asal Papua.
Yakni Titus Bonai dan Okto Maniani. Pada leg kedua nanti, Okto Maniani tetap menemani, sementara Titus Bonai kembali ke Papua. Sebagai gantinya, mantan pemain Timnas Gunawan Dwi Cahyo dan Jajang Mulyana akan hadir dalam nobar Final Piala AFF 2020.
