Ridwan Kamil sebut, "biarkan ini jadi cerita, bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional."
Ridwan Kamil - Baim Wong (Foto: koloase/ig)
Ridwan Kamil sebut, "biarkan ini jadi cerita, bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional."
Menurut pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan, "Biarkan tetap Slebew bukan Haute Couture. Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu-individu di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur." l
Kang Emil juga menegaskan jika memang Citayam Fashion Week harus diorganisasikan maka biarlah itu dimulai dari komunitas mereka sendiri.
Seperti diketahui, perusahaan milik Baim Wong dan istrinya Paula Verhoeven mendaftarkan merek Citayam Fashion Week ke Pangkalan Data Kekayaan Intelektual.
PT Tiger Wong Entertainment mendaftarkan merek Citayam Fashion Week pada 20 Juli 2022 sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HaKI). Baim Wong akhirnya mengklarifikasi dengan menyebut tujuan pendaftaran Citayam Fashion Week demi memajukan fashion Indonesia.
"Citayam Fashion Week ini bukan milik saya. Ini milik mereka semua, ini milik Indonesia. Saya hanyalah orang yang punya visi MENJADIKAN Citayam Fashion Week sebagai ajang untuk membuat trend ini menjadi wadah yang legal, dan enggak musiman. Dan yang paling penting, bisa memajukan fashion Indonesia di mata dunia," tulis Baim, dalam akun instagram pribadinya @baimwong, dikutip Selasa (26/7/2022).
Terakhir Ridwan Kamil mengatakan, agar Baim dan Paula mencabut pendaftaran HAKi itu dari Kemenkumham.
"Saran saya, pendaftaran HAKI ke Kemenkumham dicabut saja. Terima kasih jika bisa memahaminya," pesan Ridwan Kamil.