Jokowi diyakini akan mendukung pasangan calon capres dan cawapres pada Pemilu 2024, yang memiliki komitmen melanjutkan sejumlah program pembangunan pemerintahannya.
Pengamat politik Indonesia Public Institute Karyono Wibowo. (Ist.)
"Saya menduga, hal itu akan menjadi pertimbangan Pak Jokowi. Sehingga, nama Prabowo Subianto - Puan Maharani adalah pasangan capres dan cawapres yang paling rasional dengan keinginan Pak Jokowi," kata pengamat politik dari Indonesia Public Institute (IPI) Karyono, Minggu (15/5).
Menurutnya, kedua nama tersebut merupakan pilihan paling ideal bagi Presiden, ketimbang pasangan lainnya. Karenanya, dia optimis figur Prabowo - Puan dapat dipercaya oleh Jokowi.
"Khususnya untuk melanjutkan program pembangunan strategis yang sudah dicanangkan dan dijalankan oleh Presiden Jokowi. Selain itu, kedua figur tersebut juga lebih bisa dipercaya ketimbang calon lainnya," ujar dia.
Dikatakan, Jokowi diyakini akan mendukung pasangan calon capres dan cawapres pada Pemilu 2024, yang memiliki komitmen melanjutkan sejumlah program pembangunan pemerintahannya. Pertimbangan itu akan dilakukan Jokowi, sebagai upaya agar tidak ada pekerjaan di eranya yang mangkrak.
"Saya duga Pak Jokowi akan berfikir ke sana. Kendati demikian, saya tidak dapat memastikan apakah pasangan Prabowo - Puan sudah menjadi keputusan politik untuk ikut dalam kontestasi di Pemilu 2024," tandasnya.
Evaluasi
Sebab, akan ada periode atau waktu tertentu untuk melakukan evaluasi. Khususnya sebelum memutuskan dan atau kemungkinan masih akan bisa berubah.
Hal senada sebelumnya juga disampaikan pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Robi Sugara. Dia menilai, Jokowi dan Megawati Soekarnoputri akan berperan penting dalam pertarungan Pilpres 2024 mendatang.
"Keduanya adalah king maker dan saya menilai, pilihan rasional secara politik dari keduanya adalah memadukan Prabowo - Puan dalam Pilpres 2014. Sebab, pasangan ini sangat berpeluang," tegasnya.
Dikatakan, bagi Jokowi, Prabowo dan Puan adalah orang dekat yang pernah menjadi anak buahnya. Selain itu, bila nanti Prabowo - Puan memenangi pemilu, maka program-program Jokowi akan tetap berjalan.
"Salah satunya adalah megaproyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Sehingga, Presiden Jokowi tak perlu khawatir program yang sudah dibangun terbengkalai setelah turun dari kekuasaan," tukasnya.
