Wisata Religi, Makam Gus Dur Tebuireng Jombang Kembali Dibuka Untuk Umum

Makam Gus Dur Kembali Dibuka Untuk Umum 1 November 2021

Wowsiap.com – Wisata religi ziarah ke Makam Pendiri NU KH Hasyim Asy’ari dan KH Abdurahman Wahid alias Gus Dur, di Pondok Pesantren Tebuireng Jombang, kembali dibuka untuk umum pada 1 November 2021.

Informasi makam yang berada di Pondok Pesantren Tebuireng dibuka kembali disampaikan pengelola makam Jombang melalui surat edaran nomor: 1760/i/HM 0001/PENG/X/2021.

Surat edaran itu ditandatangani oleh pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang, KH Abdul Hakim Mahfudz (Gus Kikin) itu berisi tentang dibukanya kembali wisata religi makam Gus Dur. Juga makam masyaikh yang ada di pesantren tersebut. Surat edaran yang diterbitkan 23 Oktober 2021 itu memuat 8 poin.

Pertama. Menginformasikan bahwa makam para masyaikh Pesantren Tebuireng dibuka untuk umum mulai Senin 1 November 2021. Hal ini disampaikan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid -19 Pesantren Tebuireng, H. Lukman Hakim.

“Keputusan ini sudah melalui rapat bersama dengan pihak keluarga dzuriyah Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari dan pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz,” ujarnya seperti dikutip dari beritajatim.com, Kamis (28/10/2021).

Pembukaan kembali makam untuk peziarah umum juga memuat aturan yang wajib ditaati, diantaranya selama bulan November dan Desember makam hanya dibuka pukul 08.00 – 13.30 WIB. Sedangkan hari Jumat, makam ditutup total untuk umum.

Poin lainnya, makam Gus Dur dibatasi hanya 150 orang selebihnya menunggu diparkiran dan akan diatur sesuai giliran. Para peziarah harus sudah divaksin dosis dua, sedangkan durasi berziarah hanya 20 menit perorang atau rombongan.

“Peziarah dilarang menggunakan pengeras suara. Selain itu para peziarah wajib mentaati protokol kesehatan, diantaranya mencuci tangan dengan sabun, memakai masker serta menjaga jarak,” kata Lukman.

Sebelumya makam Presiden RI ke-4, Gus Dur yang berada di areal kompleks Ponpes Tebuireng Jombang ditutup untuk umum sejak 16 Maret 2020. Hal ini dilakukan sesuai surat Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng nomor 1524/I/HM 0001/PENG/2020 tanggal 14 Maret 2020. Penutupan tersebut merupakan bentuk kewaspadaan terkait penularan Covid-19. PUR