Yang wajib diketahui Solo Traveling Pemula

Mungkin belum banyak orang yang suka pergi traveling sendirian atau menjadi solo traveler. Beberapa alasan diantaranya adalah takut tersasar, takut kesepian dan tidak merasa aman. Tapi sebagian orang berpendapat menjadi solo traveler itu sangat menyenangk

Yang wajib diketahui Solo Traveling Pemula

Yang wajib diketahui Solo Traveling Pemula (pixabay)

Wowsiap.com - Mungkin belum banyak orang yang suka pergi traveling sendirian atau menjadi solo traveler. Beberapa alasan diantaranya adalah takut tersasar, takut kesepian dan tidak merasa aman. Tapi sebagian orang berpendapat menjadi solo traveler itu sangat menyenangkan. 

Selain bebas menentukan tempat tujuan, Anda juga bisa belajar lebih mandiri, melatih kemampuan beradaptasi dan tentunya besar kemungkinan untuk mendapat kenalan baru karena menjadi solo traveler akan membuat Anda lebih banyak berinteraksi dengan orang asing. 

Jadi, tidak ada salahnya untuk Anda mencoba sesuatu yang baru seperti solo traveling.  

1.    Melakukan Riset

Sebelum melakukan solo traveling, ada baiknya Anda mencari tahu terlebih dahulu tentang Negara atau daerah yang akan dikunjungi. Setelah memutuskan mau pergi kemana, cari tau harga tiket menuju ke tempat tersebut, akomodasi, tiket tempat wisata, budaya sampai jam operasional transportasi umum di sana. Ada baiknya menelusuri blog-blog traveler untuk menemukan acuan yang lebih update. Anda juga bisa mengikuti forum yang relevan, seperti  forum backpacker dan jangan ragu untuk bertanya kepada orang-orang yang telah berpengalaman.

2.    Budgeting dan Itinerary

Karena Anda akan berpergian sendiri, ada baiknya untuk membuat sebuah anggaran dan rencana perjalanan yang matang. Dalam perencanaan tersebut, pastikan Anda sudah membuat secara detail rencana perjalanan dari awal bangun pagi hingga kembali lagi ke penginapan. Buat juga rincian mau naik apa untuk pindah dari destinasi wisata yang satu ke lainnya atau berapa uang yang harus disisihkan untuk makan. Namun, namanya panduan, tentu tidak wajib Anda jalani seratus persen. Seru juga kan kalau Anda menemukan hal baru yang tidak terduga selama di jalan, atau diajak masyarakat lokal berkunjung ke rumahnya? Tapi setidaknya, jika sudah punya panduan mau ke mana hari ini, Anda akan selalu memiliki pilihan mau melangkahkan kaki ke mana setelah destinasi wisata habis Anda jelajahi.

3.    Simpan Uang dan Dokumen Secara Terpisah

Kejahatan memang bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja dan dimana saja, maka dari itu Anda harus waspada dengan segala kemungkinan yang ada. Jangan simpan seluruh uang dan kartu ATM dalam dompet. Pisahkan uang dan kartu ATM Anda menjadi beberapa bagian kemudian simpan di beberapa tempat yang berbeda. Selain itu, jangan lupa scan atau potret dokumen-dokumen penting seperti passport, KTP dan lain-lain. Hal ini penting untuk berjaga-jaga jika mengalami keadaan tak terduga seperti kehilangan tas.

4.    Catat Nomor Penting

Sebelum berangkat solo traveling, pastikan Anda sudah menyimpan kontak-kontak penting dari kota yang akan dikunjungi seperti nomor telfon penginapan, polisi dan rumah sakit. Jangan lupa simpan juga nomor telfon orang-orang terdekat agar Anda bisa memberi kabar pada mereka sewaktu-waktu. Agar lebih aman lagi, catat juga nomor telfon tersebut di kertas atau buku nota yang akan Anda bawa agar jika kesulitan menemukan handphone, Anda tetap memiliki nomor penting tersebut.

5.    Light Packing

Sebagai solo traveler, mau tidak mau Anda harus menenteng semua barang bawaan sendirian, terutama saat ingin menuju ke tempat penginapan, maupun berpindah kota. Nah, bawalah beban seringan mungkin agar tidak menyusahkan nantinya. 

Mempraktekan untuk membawa koper yang ringan memang gampang-gampang susah. Seringkali Anda tergoda untuk membawa barang-barang yang sebenarnya tidak diperlukan, sehingga berakhir dengan koper yang berat. 

Cara yang paling mudah adalah jangan membawa baju berlebihan, karena hampir ditiap penginapan menyediakan mesin cuci sehingga kamu bisa mencuci dan memakai ulang baju yang sebelumnya telah dipakai.

6.    Menginap di Hostel

Jika berencana untuk solo traveling, pilihlah penginapan yang berbentuk hostel. Hal ini karena Anda akan kesulitan menemukan sesama solo traveler jika menginap di hotel yang private. Biasanya hostel akan menyediakan  dorm berdasarkan jenis kelamin ataupun campur, yang lengkap dengan ruang komunal seperti dapur maupun ruang rekreasi. Nah disanalah biasanya Anda akan bertemu dengan  solo traveler lain dari berbagai Negara, yang mungkin bisa menjadi teman baru selama perjalanan Anda.

7.    Pilih Kedatangan Pagi Hari

Keamanan tentu harus diutamakan, terlebih jika Anda solo traveler perempuan. Pilihlah penerbangan dengan kedatangan pagi atau siang hari di kota atau Negara tujuan. Hal ini karena jika sampai ketika hari masih terang, Anda akan lebih aman dalam menuju ke penginapan. Resepsionis penginapan juga pasti bukasehingga Anda tidak perlu terpaksa tidur di bandara atau stasiun. Atau, jika menginap di tempat orang lain, setidaknya Anda bisa menghindari rasa tidak enak seperti bila sampai ketika larut malam atau dini hari.

8.    Update Status Media Sosial

Lakukan update status di jejaring media sosial tentang semua kegiatan Anda selama melakukan solo traveling, jika perlu sertakan lokasinya. Hal ini  bukan untuk pamer, tapi jika sesuatu  terjadi atau tiba-tiba Anda tidak bisa dihubungi, orang-orang terdekat akan tahu ke mana mereka harus mulai mencari. Bukan berarti traveling sendirian itu berbahaya, ini adalah antisipasi kenyamanan Anda dalam bepergian sendiri. 

Jika menurut Anda cara tersebut terlalu mencolok, setidaknya kabari orang terdekat melalui pesan singkat. Atau bisa juga Anda mengirimkan detil perjalanan pada mereka.
 

traveling solo pemula