Ilustrasi mengendarai mobil (Foto: blogspot)Selain itu, di masa pandemi mempunyai kendaraan pribadi memungkinkan penggunanya terhindar dari kontak fisik yang terjadi di transportasi umum. Sehingga menggunakan kendaraan pribadi dapat meminimalisir risiko penularan virus corona dari orang lain.
Dilansir dari businesswire, sebuah survei yang dilakukan CARAVAN menemukan hampir separuh atau 47 persen dari semua pemilik kendaraan, merasa kendaraan pribadi mereka lebih penting dibandingkan sebelum COVID-19.
Alasan utama mereka menganggap hal itu penting karena tidak nyaman menggunakan transportasi umum. Sehingga menggunakan kendaraan pribadi adalah pilihan yang lebih baik untuk mobilitas di masa pandemi. Alasan tersebut lebih banyak diungkapkan oleh responden yang sudah berumah tangga dan memiliki anak.
Walau lebih aman, menggunakan kendaraan pribadi bukan berarti menjadikan Anda 100% terbebas dari penularan penyakit. Protokol kesehatan tetap harus diperhatikan, seperti tetap menggunakan masker meskipun di dalam mobil, menggunakan desinfektan atau menaruh air purifier untuk menyaring udara kotor di dalam kendaraan Anda.
Selain masalah kesehatan, penggunaan kendaraan pribadi juga memiliki beberapa manfaat lain, yaitu Anda dapat terhindar dari cuaca buruk yang akhir-akhir ini mulai datang.
Jika Anda ingin membeli mobil baru, saat ini adalah waktu yang tepat. Sebab, hampir semua unit kendaraan dari berbagai pabrikan dijual dengan harga promo di festival otomotif online seperti KKB BCA X BLIBLI Autofest yang digelar dari Rabu (25/11/2020) hingga Rabu (2/12/2020).
Di festival otomotif yang digelar hingga Rabu (2/12/2020) itu, konsumen bisa membeli kendaraan dengan ragam promosi, seperti bunga ringan mulai 2,99 persen per tahun dengan tenor satu tahun, pembayaran uang muka mulai 20 persen, diskon ekstra hingga Rp 1,5 juta, dan bebas biaya admin untuk nasabah individual.
Melihat festival otomotif dan segudang promosi akan menjadi percuma kalau tanpa persiapan. Maka dari itu, persiapkan diri dan simak beberapa tips berikut.
Pertama, hitung terlebih dahulu budget yang dimiliki. Hal ini akan memengaruhi kesanggupan membayar angsuran sekaligus uang jajan mobil yang dibeli. Intinya, jangan sampai mengganggu urusan kebutuhan esensial sehari-hari.
Kedua, pertimbangkan jenis dan kebutuhan. Ada banyak jenis mobil, seperti low multi-purpose vehicle (LMPV), multi-purpose vehicle (MPV), sport utility vehicle (SUV), low cost green car (LCGC), hatchback, dan city car.
Selain dilihat dari jenis, ketersediaan bangku dalam mobil juga wajib dipertimbangkan. Untuk keluarga dengan anak dua, mobil dengan jumlah empat tempat duduk terbilang pas.
Ketiga, jenis transmisi. Ada dua jenis transmisi mobil secara umum, yakni otomatis dan manual. Mobil bertransmisi otomatis cenderung dijual dengan harga mahal dibanding manual. Namun, pengoperasian dan perawatannya pun lebih mudah.
Keempat, layanan purnajual. Usai dibeli, mobil tentunya butuh perawatan, baik itu servis berkala maupun penggantian suku cadang.
Umumnya, mobil pabrikan ternama memasukkan fasilitas after sales pada setiap transaksi, mulai dari klaim garansi dan perawatan. Akan tetapi, yang menjadi pertimbangan selanjutnya adalah kemudahan menjangkau lokasi dealer.
Kelima, cek review mobil. Jangan langsung gegabah untuk membeli mobil yang ditaksir. Ada baiknya mantapkan keputusan dengan mencari tahu plus dan minus mobil tersebut dari pengguna lain agar tak kecewa di kemudian waktu.
Bila dirasa kurang cocok, tak ada salahnya pindah ke merek mobil lain, terlebih jika mencari mobilnya di KKB BCA X BLIBLI Autofest. Sebab, ada banyak pabrikan yang meramaikan festival otomotif online tersebut. Dengan begitu, pilihan terbuka luas.
