KKP Tangkap Dua Kapal Ikan Asing Berbendera Malaysia, Selamatkan Potensi Kerugian Rp19,9 Miliar
Ilustrasi Pengguna Ponsel, Para Ahli Universitas OxFord Tak Temukan Bukti Pengaruh Ponsel dengan Tumor Otak, (Foto: Getty/The Sun)

Wowsiap.com – Banyak orang khawatir ponsel bawa pengaruh buruk bisa sebabkan penyakit tumor otak. Namun, hasil penelitian para ahli dari Universitas Oxford mengatakan, ponsel tidak meningkatkan risiko tumor otak.

Gelombang radio yang keluar dari ponsel telah menakuti orang selama bertahun-tahun, dengan ketakutan akan kanker dihidupkan kembali oleh 5G frekuensi tinggi super cepat yang baru.

Tetapi para ahli dari Universitas Oxford mengatakan mereka tidak menemukan bukti bahwa telepon meningkatkan risiko. Studi mereka menunjukkan tingkat tumor otak sama pada wanita yang menggunakan telepon setiap hari seperti pada wanita yang tidak pernah menelepon.

Penulis studi Kirstin Pirie mengatakan: "Hasil ini mendukung bukti yang berkembang bahwa penggunaan ponsel dalam kondisi biasa tidak meningkatkan risiko tumor otak."

Data dari 776.000 wanita berusia di atas 50 tahun di Inggris menunjukkan tidak ada hubungan antara penggunaan ponsel dan kemungkinan terkena kanker. 

Wanita ditanyai tentang ponsel mereka pada tahun 2001 dan lagi pada tahun 2011. Pada tahun 2011, 75 persen orang berusia 60-an dan setengah dari mereka yang berusia akhir 70-an menggunakan ponsel.

Melansir dari The Sun, Rabu (30/3/2022), sebanyak 3.268 wanita dalam penelitian tersebut, terungkap dalam Journal of National Cancer Institute, mengembangkan tumor otak, yang menyebabkan rata-rata 5.000 kematian per tahun di Inggris.

Mereka dibagi rata antara pengguna telepon dan non-pengguna. Juga tidak ada perbedaan di sisi kepala tempat tumor berkembang, meskipun kebanyakan orang menggunakan ponsel mereka di sebelah kanan.

Para ilmuwan mengatakan tidak ada cukup data tentang "pengguna berat" yang mengobrol berjam-jam setiap minggu, tetapi teknologi tambahan semakin aman setiap tahun.

Dr Joachim Schüz, dari Badan Internasional untuk Penelitian Kanker, mengatakan: “Teknologi seluler meningkat setiap saat, sehingga generasi yang lebih baru memancarkan daya keluaran yang jauh lebih rendah.”

Dia menambahkan bahwa masih bijaksana bagi orang untuk “mengurangi paparan yang tidak perlu” jika studi di masa depan menemukan kaitan.

Selanjutnya, Prof Malcolm Sperrin, dari Rumah Sakit Universitas Oxford, menambahkan: "Selalu ada kebutuhan untuk penelitian lebih lanjut tetapi penelitian ini harus menghilangkan banyak kekhawatiran."