
bali.tribunnews.comSeperti dikutip dari Suarariau.id, Kapolresta Denpasar Kombes Jansen Avitus Panjaitan mengatakan bahwa pelaku telah melakukan aksi pornografi itu selama 9 bulan. Disebutkan Jansen, dari aksi pornografinya RR bisa meraup uang Rp. 50 juta.
Alasan perempuan itu melakukan live bugil dan masturbasi pun terungkap, karena mengaku terimpit masalah ekonomi.
Polisi juga menyebutkan bahwa dulunya RR bekerja di sebuah tempat karaoke sebagai pemandu lagu (LC). Perantau asal Jawa Barat itu sudah 4 tahun bekerja dan merantau di Kota Denpasar, Bali.
RR mengaku beralih profesi karena tempat kerjanya tutup akibat pandemi Covid-19. Sebelumnya, ia mendapatkan banyak pengunjung di tempat karaoke.