KKP Tangkap Dua Kapal Ikan Asing Berbendera Malaysia, Selamatkan Potensi Kerugian Rp19,9 Miliar
Jangan Buang Minyak Di Wastafel  (pixabay)

wowsiap.com - Membuang minyak bekas pakai tentu tidak bisa sembarangan, apalagi membuangnya ke wastafel, karena akan menyebabkan penyumbatan pada wastafel. 

Minyak goreng yang digunakan berkali-kali tentu tidak baik bagi Kesehatan. Karenanya ada saatnya kita harus membuang minyak bekas yang telah digunakan. Namun, jangan membuang minyak bekas pakai ke dalam wastafel ataupun saluran pembuangan air lainnya karena bisa menyumbat dan membuat kerusakan pada pipa. 

Sementara, jika langsung dibuang pada tanah bisa membahayakan tanaman. Bahkan hewan liar di sekitar juga bisa terancam. 

Ketika minyak goreng dibuang pada wastafel, nantinya dikhawatirkan bisa menyebabkan beberapa hal, seperti aliran air yang tersumbat hingga bau tidak sedap.

Jika hal ini terjadi, Anda perlu menuangkan air panas ke saluran pembuangan. Setelah itu, tuangkan campuran cuka dan baking soda untuk menghilangkan minyak pada wastafel.

Bila cara ini tetap tidak berhasil, maka Anda harus memanggil tukang ledeng untuk memperbaiki wastafel!

Selain membuat wastafel tersumbat dan menimbulkan bau tak sedap pada saluran air, kebiasaan membuang minyak bekas ke wastafel juga akan menimbulkan masalah pada saluran pembuangan. Kandungan lemak yang ada di dalamnya membuat minyak bersatu dengan zat-zat lain yang ada di dalam saluran pembuangan. Lebih parah lagi, saat penumpukan berlanjut, tumpukan akan menempel di dinding selokan dan menciptakan apa yang disebut dengan ‘fatberg’. 

Fatberg bisa terus tumbuh hingga berukuran besar dan menghambat aliran air limbah.

Untuk mengatasi masalah tersebut, tentunya Anda harus tahu cara membuang minyak goreng yang aman, seperti di bawah ini.


1.    Bekukan Minyak

Minyak bekas bisa dibuang dengan cara dibekukan terlebih dahulu agar menjadi keras. Caranya, tuang minyak ke dalam kaleng bekas dan masukkan ke dalam freezer. Setelah minyak sudah mengeras, maka Anda sudah bisa membuangnya ke tempat sampah.

Jika tidak ada kaleng bekas, Anda bisa membekukannya di dalam plastik. Setelah beku, barulah buang ke tempat sampah. 

Langkah ini tentunya bisa membantu agar cairan minyak tidak berceceran saat dibuang.

2.    Tuang pada Wadah Sekali Pakai

Setelah menggunakan minyak goreng, pastikan buang minyak bekas ke wadah sekali pakai. seperti karton susu, wadah kertas berlapis lilin, atau wadah plastik.


3.    Campur dengan Bahan Lain

Sebelum dibuang ke tempat sampah, Anda bisa mencampur minyak bekas dengan bahan penyerap.

Contoh bahan-bahan penyerap alami tersebut, seperti pasir kucing, pasir, dan serbuk gergaji. Bahan-bahan itu mudah menyerap cairan sehingga saat dibuang minyak tidak lagi dalam bentuk cairan.