IKN Kesempatan Membangun Tanpa Memperbesar Kesenjangan
wowsiap.com - Kepindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, dinilai sebagai kesempatan untuk membangun tanpa memperbesar adanya kesenjangan. Sebaliknya, dengan adanya IKN yang baru, maka terjadi satu proses pemerataan di dalam pemb
wowsiap.com - Kepindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, dinilai sebagai kesempatan untuk membangun tanpa memperbesar adanya kesenjangan. Sebaliknya, dengan adanya IKN yang baru, maka terjadi satu proses pemerataan di dalam pemb
Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalimantan Timur Hetifah Sjaifudian (sebelah kanan). (Foto: Koordinatoriat Wartawan Parlemen/Winarso)
wowsiap.com - Kepindahan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, dinilai sebagai kesempatan untuk membangun tanpa memperbesar adanya kesenjangan. Sebaliknya, dengan adanya IKN yang baru, maka terjadi satu proses pemerataan di dalam pembangunan.
"Tentu saja, mindset Jawa sentris nantinya akan berubah menjadi Indonesia sentris," kata anggota DPR RI dari daerah pemilihan Kalimantan Timur Hetifah Sjaifudian di Media Center DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (5/10). Hal itu disampaikannya dalam diskusi Forum Legislasi bertema Quo Vadis RUU Ibu Kota Negara.
Menurutnya, posisi Kaltim berada di tengah-tengah dan secara simbolik juga menunjukkan bukan Jakarta sentris. Bila Jakarta adalah Indonesia masa kini, kata dia, namun Indonesia masa depan akan dibangun bersama. Termasuk bagaimana nantinya pembangunan akan lebih adil.
Dia juga berharap, IKN baru akan bisa menjadi pusat dari riset dan inovasi dunia. Sehingga, semangatnya bukan sekedar memindahkan masalah IKN ke tempat baru.
"Justru kami di Kaltim akan sangat keberatan jika IKN hanya memindahkan problemnya Jakarta. Sebab jika hanya masalah yang dipindahkan ke Kaltim, akan lebih baik bila tidak usah pindah," tandasnya.
