Rusia menjatuhkan sanksi pada Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan beberapa pejabat tinggi AS lainnya
Presiden AS Joe Biden - Presiden Rusia Vladimir Putin (Foto: int)
Tindakan itu, yang juga berlaku untuk Menteri Luar Negeri Antony Blinken dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin.
"Merupakan konsekuensi dari kebijakan yang sangat Russophobia yang ditempuh oleh pemerintah AS saat ini," kata kementerian luar negeri Rusia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari dna, Selasa (15/3/2022).
Selain itu, daftar sanksi Rusia termasuk Asisten Keamanan Nasional AS Jake Sullivan, Ketua Kepala Staf AS Mark Milley dan sejumlah pejabat tinggi AS lainnya.
Langkah-langkah semacam itu diambil sebagai tanggapan atas serangkaian sanksi yang belum pernah terjadi sebelumnya yang dijatuhkan terhadap Rusia.
Kementerian Luar Negeri mengumumkan perluasan daftar sanksi dengan mengorbankan sejumlah warga AS karena 'menghasut kebencian' terhadap negara tersebut.
“Dalam waktu dekat, pengumuman baru akan menyusul untuk memperluas daftar sanksi dengan memasukkan pejabat tinggi AS, militer, legislator, pengusaha, ahli dan media, yang `Russophobia` atau yang berkontribusi untuk menghasut kebencian terhadap Rusia dan pengenalan tindakan pembatasan," kata kementerian.
Pembatasan baru akan diperkenalkan sesuai dengan keputusan pemerintah di bidang keuangan, perbankan, dan bidang lain untuk melindungi ekonomi negara dan memastikan pembangunan berkelanjutan.