Sering Marah, Risma Perlu Diperiksa

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik menegaskan, Presiden Joko Widodo perlu menegur dan mengevaluasi Menteri Sosial Tri Rismaharini. Selain itu, Risma juga perlu juga dievaluasi oleh psikolog atau psikiater.

Sering Marah, Risma Perlu Diperiksa

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik menegaskan, Presiden Joko Widodo perlu menegur dan mengevaluasi Menteri Sosial Tri Rismaharini. Selain itu, Risma juga perlu juga dievaluasi oleh psikolog atau psikiater.

Sekjen Partai Gelombang Rakyat Indonesia Mahfuz Siddik. (Foto: Gelora Media Center).
wowsiap.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia Mahfuz Sidik menegaskan, Presiden Joko Widodo perlu menegur dan mengevaluasi Menteri Sosial Tri Rismaharini. Selain itu, Risma juga perlu juga dievaluasi oleh psikolog atau psikiater.

"Rakyat butuh pemimpin yang lembut, sabar dan mengayomi rakyatnya. Sebab, sikap Mensos Risma tersebut tidak mencerminkan Lima Sila yang ada di dalam Pancasila," katanya, Sabtu (2/10).

Mahfuz menjelaskan, agama telah mengajarkan untuk tidak mengedepankan marah-marah. Apalagi sampai mengancam seseorang, yang tidak sesuai dengan Sila Pertama Pancasila. Tindakan Mensos Risma itu, juga dinilai tidak mencerminkan Sila Kedua Pancasila. Dimana seharusnya dia menghormati dan menghargai sesama, sekalipun dia rakyat kecil.

"Seharusnya, mantan Walikota Surabaya itu, bisa menjaga komunikasi antar budaya agar tetap harmonis dan menyatu. Hal itu merupakan cerminan Sila Ketiga Pancasila," ujarnya. Sedangkan Sila Keempat Pancasila, lanjut Mahfuz, musyawarah dan mengedepankan hikmah dalam setiap menghadapi permasalahan.

Selanjutnya, mengenai pengaduan pendamping PKH bahwa ada warga miskin di Gorontalo yang tidak lagi menerima bansos di rekeningnya, hal itu sebagai fitrah.

"Dimana letak kesalahannya? Pendamping PKH yang bertugas dan bertanggungjawab soal itu, kemudian curhat ke Mensos Risma. Apa salahnya? Saya kira, sikap Mensos tersebut tidak mencerminkan keadlian sosial," tegasnya.