Polres Mimika, Papua mengamankan Wakil Komandan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kabupaten Intan Jaya, ET alias Enos.
Konpers penangkapan Enos, Senin (7/2/2022)
Penangkapan Enos dilakukan bersama Satgas Gakum Ops Damai Cartenz di Jalan Budi Utomo, Timika, Papua saat Enos hendak membeli amunisi pada Sabtu (5/2/2022).
Kapolres Mimika, AKBP IGG Era Adhinata dalam jumpa pers, Senin (7/2/2022) mengungkapkan, tujuan awal operasi itu adalah mencari sindikat penjualan amunisi di Timika.
Namun dalam operasi tersebut, Enos didapati petugas. Enos merupakan Wakil Komandan Pos Baitua yang berada di bawah pimpinan Undius Kogoya. Ia sejak lama masuk dalam daftar pencarian orang.
“Tujuan yang pertama, kita amankan di sini adalah mencari amunisi. Tapi sebelum dapat amunisi kita sudah amankan terlebih dahulu,” kata Era.
Penangkapan Enos di Timika dalam keadaan ia tidak memiliki dan memegang senjata. Sebab biasanya para anggota KKB yang turun ke Timika tidak membawa persenjataan.
“Jadi untuk turun ke Mimika dan segala macam, biasanya KKB yang ada di Timika tidak bawa senjata,” kata Era.
Saat ini, polisi masih mendalami sindikat penjualan amunisi yang bermitra dengan KKB.
Polisi sebelumnya mengamankan lima orang yang ikut bersama Enos. Namun usai menjalani sejumlah pemeriksaan, lima orang tersebut tidak terbukti terlibat dalam kelompok kriminal bersenjata sehingga dibebaskan.
Berikut aksi Enos yang tercatat Kepolisian:
- Penembakan yang terjadi 15 Agustus 2020 yang mengakibatkan Zainuddin warga sipil yang berprofesi sebagai tukang ojek meninggal tertembak bagian dada dan bahu sebelah kanan.
- Terlibat aksi penembakan yang bertujuan mengganggu rombongan tim penyambutan Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D. Fakhiri pada 25 September 2020. Kala itu Mathius masih menjabat Wakapolda Papua dengan pangkat Brigjen Polisi.
- Aksi penyerangan Mapolsek Sugapa pada 30 September 2020 dan penyerangan ke Pos Koramil di Intan Jaya pada 15 Februari 2021.
- Melakukan pembakaran terhadap kios milik Rian pada 30 Oktober 2021.
- Disinyalir terlibat aksi penembakan di kios penjual minyak tanah di Intan Jaya pada 8 Februari 2021.Aksi ini mengakibatkan seorang warga bernama Ramli terkena tembakan di kuping tembus rahang.
"Semua kejadian ini terjadi di Kabupaten Intan Jaya,” terang Era.
