Bagi para Wanita pasti pernah mengalami vagina sering terasa gatal dengan sensasi terbakar, keputihan, dan juga mengeluarkan bau tidak sedap? Jika anda sering mengalami gejala itu, Waspadalah, bisa jadi ada infeksi yang menyerang Vagina Anda.
Ilustrasi Kesehatan Vagina Wanita, (Foto: Alodokter)
Menurut Konsultan Senior Ahli Obstetri dan Ginekolog dari Rumah Sakit Ibu Noida, dr. Tanveer Aulja, berkomentar.
“Infeksi vagina dan vaginitis, atau peradangan vagina sangat umum terjadi pada wanita. Faktanya, sebagian besar wanita akan menemukan salah satu keduanya. Keputihan, gatal, terbakar, tidak nyaman, dan bayu yang menyengat, itu adalah gejala infeksi vagina atau vaginitis,” ungkap dr. Tanveer Aulja, sebagaimana dilansir Healthshots, dikutip Sabtu (29/1/2022).
Lebih lanjut dr. Tanveer mengatakan beberapa infeksi vagina disebabkan karena penyakit infeksi menular.
“Beberapa wanita tampaknya lebih rentan terhadap infeksi vagina dibanding yang lain. Bakteri dan ragi dapat ditemukan di lingkungan vagina yang khas. Namun, beberapa faktor dapat mengubah lingkungan vagina, yang memungkinan tumbuhnya bakteri atau ragi yang berlebihan,” ungkapnya lebih lanjut.
Berikut jenis infeksi vagina, disebabkan beberapa hal:
1. Infeksi Ragi
Infeksi ragi ini sering terjadi pada wanita. Hal ini dapat dikenali dari gejalanya, seperti gatal di bagian bagina, sensasi terbakar, iritasi, keputihan, dan peradangan. Ada banyak obat bebas untuk mengatasi masalah infeksi ragi yang satu ini. Namun, jika gejalanya terus berlanjut, Anda bisa konsultasi ke dokter terdekat.
2. Vaginosis Bakterial
Menjaga kesehatan vagina merupakan hal paling penting. Namun, banyak yang salah pada saat menjaga kebersihan saat sedang menstruasi, salah satunya tidak sering mengganti celana dalam.
Vaginosis Bakterial kondisi yang sangat umum terjadi adalah karena kebersihan yang buruk, di mana ada infeksi bakteri atau vaginosis bakteri. Kondisi ini tentunya menyebabkan peradangan vagina, sebab pertumbuhan berlebih dari bakteri ditemukan di vagina.
Gejala dari kondisi ini, adanya bau amis dan sensasi terbakar saat buang air kecil. Selain itu, Anda juga bisa terkena penyakit ini jika aktif secara seksual, hamil, dan menggunakan IUD (alat kontrasepsi dalam rahim).
3. Trikomoniasis
Trikomoniasis adalah penyakit menular seksual, yang disebabkan oleh parasit Trichomonas Vaginalis. Umumnya penyakit ini dikenal trich, yakni infeksi vagina yang menular.
Risiko ini umum terjadi jika sering berhubungan tidak menggunakan kondom dan berganti-ganti pasangan. Penyakit ini tidak hanya menular pada wanita saja, Pria juga bisa mengalami penularan.
Gejala Trikomoniasis yang perlu diwaspadai adalah keputihan berbusa tipis, berwarna kuning, hijau, atau gatal di sekitar alat kelamin. Di sisi lain, jika pasangan pria Anda mengalami keputihan dari penisnya, itu disebabkan karena gejala trich.