Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari menyebut, banjir di Kota Jayapura, Papua, sudah berangsur surut.
Banjir melanda Kota Jayapura Papua
"BPBD melaporkan banjir berangsur surut namun listrik masih dalam kondisi padam," kata Abdul melalui keterangan tertulisnya, Jumat (7/1/2022).
Laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura menyebutkan banjir telah membuat 500 orang mengungsi ke rumah kerabat terdekat.
Sampai saat ini petugas BPBD masih mengevakuasi warga yang terdampak banjir dan tanah longsor di Kota Jayapura.
Hujan deras yang turun sejak Kamis (6/1/2022) malam menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa distrik di Kota Jayapura, termasuk Distrik Jayapura Utara, Jayapura Selatan, Abepura, Heram, dan Muara Tami.
Tinggi muka air di daerah yang terdampak banjir dilaporkan rata-rata mencapai satu setengah sampai dua meter.
Tinggi muka air di wilayah Pasar Yotefa Abepura bahkan sempat mencapai tiga meter.
BNPB mengimbau pemerintah dan warga Kota Jayapura mewaspadai kemungkinan adanya banjir susulan dan bencana hidrometeorologi yang lain.