Hari ini, Senin (3/1/2022). Pagi pukul 09.11 WIB di Jalan Raya Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat berlangsung rekontruksi insiden tabrak lari dua sejoli oleh Pusat Polisi Militer Angkatan Darat (Puspomad) dibantu anggota Polresta Bandung.
Boneka berambut pirang di kolong mobil sebagai pengganti korban Salsabila saat posisi awalnya tertabrak mobil tersangka
Diketahui, usai menabrak, para korban dibuang ke Sungai di Jawa Tengah.
Di Jalan Nagreg ini, ada lima adegan yang digelar. Adegan pertama, mobil menabrak korban Handi Saputra dan Salsabila. Para tersangka turun dari kendaraan nomor B 300 Q.
Adegan kedua, Kolonel Priyanto dan Kopda Ahmad dibantu oleh salah satu saksi menggotong tubuh Handi Saputra, kemudian diletakkan di pinggir jalan.
Adegan ketiga, korban Salsabila ditarik dari kolong mobil dan tersangka mengangkat tubuhnya ke pinggir jalan.
Lantas tubuh korba dimasukan ke mobil lewat pintu tengah oleh Kolonel Infanteri Priyanto tersangka 1
dan tersangka 2, yaitu Kopda Ahmad Sholeh. Korban diletakkan di bagian kursi tengah.
Adegan keempat, korban Handi Saputra dimasukkan ke bagian belakang mobil oleh tersangka 1 Kolonel Infanteri Priyanto dan Kopda Dwi Atmoko tersangka 3 dibantu saksi.
Dan adegan kelima, tersangka membawa pergi korban yang kemudian diketahui dibuang di Sungai Serayu, Jawa Tengah.
Dalam adegan reka ulang itu, dua boneka manekin sebagai pengganti korban, dan replika mobil hitam milik pelaku nomor B 300 Q serta replika motor korban bernomor polisi D 2000 RS.
Rekonstruksi yang dilakukan sesuai dengan peristiwa yang terjadi pada 8 Desember 2021 lalu.
Ikut menonton Suryati ibu Salsabila dan keluarga lainnya di lokasi rekontruksi.
