Astronom Melihat 170 Lebih Planet Raksasa Mengambang di Angkasa

Para astronom menemukan sebanyak 170 planet raksasa telah terlihat mengambang tanpa tujuan melintasi ruang angkasa

Astronom Melihat 170 Lebih Planet Raksasa Mengambang di Angkasa

Astronom temukan planet baru dengan massa 13 kali Jupiter (Foto: dok Reuters/R.Hurt/Caltech/IPAC/Handout via Reuters)

Wowsiap.com - Luar angkasa selalu menjadi misteri bagi penduduk bumi karena merupakan wilayah yang luas dari objek dan bintang yang tidak diketahui, yang sebagian besar belum ditemukan oleh umat manusia. 
Sebuah penemuan baru oleh sekelompok astronom membawa kita lebih dekat untuk mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang luar angkasa.

Para astronom menemukan sebanyak 170 planet raksasa telah terlihat mengambang tanpa tujuan melintasi ruang angkasa. Para peneliti dari European Southern Observatory mengidentifikasi planet-planet ini terlebih dahulu dengan mengumpulkan ribuan gambar yang dikumpulkan dari benda-benda ini.

Menurut para astronom dan peneliti yang terlibat dalam penemuan ini, planet-planet raksasa ini berada di wilayah pembentuk bintang yang relatif dekat dengan Matahari kita di konstelasi selatan Scorpius Atas dan Ophiuchus. Diasumsikan bahwa miliaran planet seperti itu mengapung di sekitar Bima Sakti.

Deteksi 170 planet jahat tersebut menandai jumlah terbesar planet-planet ini yang ditemukan hingga saat ini. 

“Kami tidak tahu berapa banyak yang diharapkan dan sangat senang telah menemukan begitu banyak,” kata penulis Dr. Nuria Miret-Roig dari Universitas Bordeaux, dalam sebuah pernyataan media yang dilansir wowsiap dari dnaindia, Selasa (28/12/2021).

Lebih lanjut Dr Miret-Roig menjelaskan, bahwa mereka mengukur gerakan kecil, warna, dan luminositas dari puluhan juta sumber di area langit yang luas.

“Pengukuran ini memungkinkan kami untuk mengidentifikasi objek paling redup di wilayah ini, planet-planet jahat dengan aman,” kata Astronom.

Para astronom yang mengerjakan proyek ini juga menemukan planet-planet nakal ini menggunakan serangkaian teleskop, yang terletak di Bumi dan di luar angkasa, termasuk Teleskop Sangat Besar Badan Antariksa Eropa dan Satelit Gaia.
 
Para ilmuwan yang mengerjakan penemuan ini mengatakan bahwa ini adalah langkah besar menuju penjelajahan alam semesta lainnya.

“Kami menggunakan puluhan ribu gambar bidang lebar dari fasilitas ESO, sesuai dengan ratusan jam pengamatan, dan secara harfiah puluhan terabyte data,” kata pemimpin proyek, Hervé Bouy.

Astronom Planet Angkasa Satelit