Bantuan logistik untuk para pengungsi korban erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, sejauh ini sudah terpenuhi dengan baik.
Gunung Semeru. (Foto: anekatempatwisata.com)
“Bantuan logistik tidak ada yang kurang, karena dukungan dari masyarakat begitu besar dan luar biasa. Sinergitas TNI-Polri, pemerintah daerah dan relawan juga terbangun dengan bagus,” kata anggota Komisi III DPR Johan Budi.
Menurutnya, karena mitra kerja Komisi III adalah Polri, maka menjadi keniscayaan bagi Komisi III melihat dari dekat kesigapan Polri membantu para korban di pengungsian. Dia mengingatkan, penanganan dampak erupsi juga harus dilihat dalam konteks pandemi Covid-19.
Perlu ada pendukung seperti vitamin dan masker. “Alhamdulillah semuanya sudah terpenuhi,” ujarnya. Dalam kunjungan ke lokasi bencana, Tim Komisi III DPR juga mendatangi lokasi penyimpanan bantuan logistik.
Sedangkan Anggota Komisi III DPR RI Bambang DH menilai Polda Jawa Timur (Jatim) sejauh ini sangat responsif bahkan solid membantu para pengungsi. Dimana tiga satuan tugas bentukan Polda Jatim berjalan baik dan sinergis.
“Tiga satgas tersebut adalah Satgas Mitigasi, Satgas Kesehatan dan Satgas Logistik. Polda Jatim sangat baik dalam memberi pendampingan kepada para korban erupsi Semeru di masa pandemi Covid-19 ini. Ada masker dan vaksinasi yang diberikan untuk para pengungsi,” tegasnya.
Tujuannya agar pandemi ini tidak menambah beban penderitaan bagi pengungsi di tengah bencana erupsi. Karena Polda Jatim cukup solid, lanjutnya, sehingga keluh kesah masyarakat relatif rendah.
“Kadang tak terpikirkan kebutuhan popok untuk pengungsi anak-anak dan orang tua. Ternyata kebutuhan itu sangat ditunggu,” ucapnya. Dia berharap, bantuan terdistribusi secara merata ke semua wilayah pengungsian. “Jangan sampai satu daerah mendapat limpahan bantuan, sementara daerah lain kosong. Mudah-mudahan ini tidak terjadi,” tandasnya.
