Ternyata, Teh Hangat Bisa Juga Lho untuk Turunkan Tensi
Wowsiap.com – Selain nikmat, ternyata teh juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Teh bisa bisa juga lho untuk menurunkan tensi kita.
Wowsiap.com – Selain nikmat, ternyata teh juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Teh bisa bisa juga lho untuk menurunkan tensi kita.
Wowsiap.com – Teh merupakan minuman kaya antioksidan yang banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia, baik di pagi maupun sore hari. Selain nikmat, ternyata teh juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Teh bisa bisa juga lho untuk menurunkan tensi kita.
Baik teh hitam maupun teh hijau mengandung senyawa spesifik yang bisa membuat pembuluh darah rileks dan melebar, sehingga menurunkan tekanan darah. Di samping itu, sifat antihipertensi teh juga dapat menjadi obat yang menjanjikan untuk menurunkan tekanan darah.
Dikutip dari
spring.org.uk, Profesor Geoffrey Abbott mengungkapkan bahwa hasil penelitian menunjukkan jika daun teh mengandung flavonoid epigallocatechin-3-gallate dan epicatechin gallate, anggota keluarga catechin.
katekin ini dapat mengaktifkan KCNQ5 yang pada gilirannya menyebabkan pembuluh darah menjadi rileks. KCNQ5 adalah saluran kalium yang ditemukan di otot polos pembuluh darah. Sedangkan katekin merupakan antioksidan yang telah terbukti efektif melawan kanker dan penyakit kardiovaskular.
“Kami menemukan dengan menggunakan pemodelan komputer dan studi mutagenesis bahwa katekin spesifik mengikat kaki sensor tegangan, yang merupakan bagian dari KCNQ5 yang memungkinkan saluran terbuka sebagai respons terhadap eksitasi seluler,” kata Profesor Abbott.
Pengikatan ini memungkinkan saluran untuk membuka lebih mudah dan lebih awal dalam proses eksitasi seluler. Hampir satu dari tiga populasi orang dewasa memiliki tekanan darah tinggi yang merupakan faktor risiko utama penyakit kardiovaskular dan kematian dini di seluruh dunia.
Menurut Profesor Abbott, studi sebelumnya menunjukkan bahwa minum teh secara konsisten dapat menurunkan tekanan darah dalam jumlah kecil. Karena itu, memahami efek katekin pada KCNQ5 dapat membantu pengembangan obat antihipertensi dengan kemanjuran yang lebih tinggi.
Di banyak negara, seperti Amerika Serikat dan Inggris, rata-rata orang meminum teh dengan susu. Tetapi manfaat antihipertensi teh dapat berkurang bila dicampur dengan susu. Tim peneliti bereksperimen dengan ide ini dan menemukan bahwa ketika susu ditambahkan ke teh hitam, itu memblokir aktivasi KCNQ5.
Namun, Profesor Abbott berpikir bahwa tubuh manusia akan bereaksi berbeda. Dia menjelaskan, organ di dalam perut manusia akan memisahkan katekin dari protein dan molekul lain dalam susu yang sebaliknya akan menghalangi efek menguntungkan katekin.
Selain itu, tim peneliti juga telah memeriksa pengaruh suhu pada teh dan menemukan bahwa pada suhu 35 derajat Celcius komposisi teh berubah, memberikan efek yang lebih besar pada aktivasi KCNQ5.
“Terlepas dari apakah teh dikonsumsi dengan es atau panas, suhu ini dicapai setelah teh diminum, karena suhu tubuh manusia sekitar 37 derajat Celcius. Jadi, hanya dengan minum teh, kita mengaktifkan sifat antihipertensinya yang bermanfaat,” papar Profesor Abbott.(*)