Komisi I akan Verifikasi Kelengkapan Dokumen Calon Panglima TNI
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan, rapat internal Komisi I yang dihadiri oleh seluruh fraksi memutuskan, verifikasi kelengkapan dokumen calon Panglima TNI akan dilakukan pada Jumat (5/11)
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan, rapat internal Komisi I yang dihadiri oleh seluruh fraksi memutuskan, verifikasi kelengkapan dokumen calon Panglima TNI akan dilakukan pada Jumat (5/11)
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid dan KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa. (Foto: Istimewa)
Wowsiap.com – Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid mengatakan, rapat internal Komisi I yang dihadiri oleh seluruh fraksi memutuskan, verifikasi kelengkapan dokumen calon Panglima TNI akan dilakukan pada Jumat (5/11) pukul 11.00 WIB oleh pimpinan Komisi dan Ketua Kelompok Fraksi.
“Adapun penelitian administrasi calon Panglima TNI terdiri dari bukti penyerahan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain itu adalah Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP); SPT Pajak tahun terakhir; daftar riwayat hidup dan surat keterangan berbadan sehat,” katanya, Kamis (4/11).
Menurutnya, rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan calon Panglima TNI akan dilakukan pada Sabtu (6/11) pukul 10.00 WIB. Bersifat terbuka untuk visi misi, kecuali untuk hal-strategis. RDPU juga menyaratkan kehadiran fisik calon Panglima TNI.
Kemudian dilanjutkan dengan rapat internal Komisi I untuk pemberian persetujuan, pada hari yang sama pukul 13.00 WIB. “Selanjutnya diserahkan kembali kepada Pimpinan DPR dan direncanakan dapat diparipurnakan pada Senin (8/11),” ujarnya.
Terpisah, Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari mengatakan, pengajuan nama calon Panglima TNI yang berasal dari matra darat, tidak akan menimbulkan konflik di dalam tubuh TNI. Sebab, dalam tradisi bahwa TNI Angkatan darat sudah dianggap sebagai saudara tua.
“Dan apakah ini akan menimbulkan konflik atau tidak, saya rasa tidak. Karena memang di TNI ada kultur bahwa Angkatan Darat adalah saudara tua. Selain itu, Mensesneg Pratikno juga sudah memberi sinyalemen bahwa TNI Angkatan Laut akan menjadi Panglima TNI berikutnya,” tandasnya.