Namun, insiden tertentu di mana Raja menjabat setiap tangan yang datang, kecuali seorang pria kulit hitam dewasa keturunan Afrika yang menunggu di kerumunan
Raja Charles III (Foto: tangkap layar)
Namun, insiden tertentu di mana Raja menjabat setiap tangan yang datang, kecuali seorang pria kulit hitam dewasa keturunan Afrika yang menunggu di kerumunan, telah memicu emosi yang saling bertentangan dari orang Kenya dan orang Afrika lainnya.
Melansir dna, Raja diduga melompati dan mengabaikan jabat tangan dari orang Afrika sebelum menjabat semua tangan putih lainnya. Menurut laporan media, semua presiden Afrika lainnya pergi ke pemakaman dengan bus yang sama, sementara Presiden AS Joe Biden tiba dengan seluruh pengawal presidennya.
Ahmed Asmali, seorang tokoh media sosial, menulis di Twitter sambil membagikan video, "Dari para pemimpin mereka dipaksa masuk ke bus hingga tidak disambut."
Sementara, Obakeng Ramabodu, seorang pengguna Twitter, memposting video viral di feed-nya. Video ini memiliki lebih dari 40 lakh tampilan dan lebih dari 1 lakh suka sejak diposting.
Di video tersebut, sekitar 30.000 pengguna berkomentar. Banyak pihak mengkritik Raja atas tindakan diskriminatifnya, sementara yang lain mengunggah video yang bertolak belakang dengan yang viral. Bahkan beberapa detik terakhir dari video, di mana King menyapa orang kulit hitam, diunggah ulang oleh satu pengguna.
Black man, you are on your own . pic.twitter.com/4Ely5WOGnj
— Obakeng Ramabodu (@RamaboduObakeng) September 19, 2022