Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat, memimpin kegiatan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah kepada panitia serta peserta seleksi Pendidikan Alih Golongan (PAG) yang bertempat di Aula Rupatama Polda Papua, Selasa (16/8/2022).
Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah kepada panitia serta peserta seleksi Pendidikan Alih Golongan (PAG) yang bertempat di Aula Rupatama Polda Papua, Selasa (16/8/2022).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Irwasda Polda Papua Kombes Pol Alfred Papare, Karo SDM Polda Papua Kombes Pol I wayan Gede Ardana, PJU Polda Papua, perwakilan panitia seleksi PAG sebanyak 15 pesronel dan perwakilan peserta seleksi PAG sebanyak 11 personel.
Dalam sambutannnya, Ramdani Hidayat, mengatakan penandatanganan Pakta Integritas ini bukanlah sekedar acara seremonial belaka, namun merupakan suatu momentum guna mengaktualisasikan harapan pimpinan Polri khususnya polda papua dalam mewujudkan proses seleksi yang unggul dan kompetitif.
“Saya berharap akan dapat terbangun suatu proses seleksi yang jujur, objektif, bersih, transparan, akuntabel, unggul dan kompetitif, kepada para panitia agar melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan juga kepada seluruh peserta seleksi agar dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi semua tahapan seleksi,” ucap Wakapolda Papua.
Lanjut Wakapolda Papua, untuk diketahui bersama sistem seleksi Pendidikan Alih Golongan (PAG) dari Bintara ke Perwira Polri T.A. 2022 dilaksanakan pada tingkat Panda, dengan jumlah peserta didik sebanyak 2.500 orang termasuk penghargaan Kapolri dan Ticket Holder Pimpinan Polri, pelaksanaan pendidikan dua gelombang dan untuk kuota Polda Papua sebanyak 82 orang.
“Saya berharap seluruh panitia bersama pengawas Internal dapat berperan aktif dalam mengawasi setiap tahapan seleksi, silahkan dilaporkan secara berjenjang apabila ditemukan adanya hal-hal yang menyimpang dalam pelaksanaan seleksi, sehingga dalam proses seleksi dapat menghasilkan calon Perwira Polri yang berkualitas,” ungkap Wakapolda Papua.
Wakapolda juga menambahkan ada beberapa penekanan yang perlu disampaikan, yakni kepada para peserta seleksi agar percaya diri dengan kemampuan diri sendiri, hindari tindakan/perbuatan curang yang dapat menciderai proses seleksi, jangan ada yang meminta sponsorship kepada pihak manapun.
“Persiapkan diri kalian, jaga kesehatan dan selalu semangat dalam mengikuti setiap tahapan seleksi sehingga memperoleh hasil yang maksimal dan jangan putus asa, jika kalian gagal pada seleksi kali ini,” ujar Wakapolda Papua.
Di akhir sambutan Wakapolda menekankan kepada pengawas untuk jaga integritas dan pegang selalu prinsip seleksi yang jujur, objektif, bersih, transparan, akuntabel, unggul dan kompetitif serta tidak menyalahgunakan weweang dan jabatan unutk kepentingan pribadi, kelompok maupun golongan.