Menunda Buang Air Kecil Sebabkan Penyakit Berbahaya

Sebagian orang memilih menahan buang air kecil karena beberapa alasan. Mulai dari sedang berada dikendaraan umum, kondisi toilet yang kotor, sampai malas berdiri dari tempat duduk. Padahal menahan buang air kecil terlalu lama bisa berakibat buruk untuk kesehatan.

Membiarkan kandung kemih sampai penuh bisa menyebabkan kerusakan serius pada organ-organ tubuh, yang pada akhirnya  dapat menyebabkan beberapa penyakit berbahaya dalam tubuh.

Berikut ini adalah beberapa penyakit yang bisa Anda derita jika Anda terlalu sering menahan buang air kecil..

Batu Ginjal
Menahan pipis bisa menyebabkan penyakit batu ginjal. Batu ginjal disebabkan karena ada yang mengeras di ginjal dan saluran kemih. Saat Anda menahan buang air kecil, maka mineral dan racun akan semakin terakumulasi dan mengkristal yang akhirnya membentuk batu. Batu-batu kecil tersebut memang awalnya tak terasa sakit, namun lama kelamaan ini akan menghambat aliran urine dan menyebabkan rasa sakit.

Infeksi Saluran Kemih
Menahan kencing juga berisiko menyebabkan ISK atau infeksi saluran kemih. Saat urine tetap berada di kandung kemih untuk jangka waktu yang lama maka tingkat bakteri yang terbentuk di kandung kemih akan makin tinggi. Ini akhirnya akan menyebabkan infeksi saluran kemih dan bahkan menyebabkan infeksi pada ginjal. 

Melemahkan Otot Kandung Kemih
Menahan pipis ternyata juga akan melemahkan otot-otot kandung kemih. Ini akan menyebabkan retensi urine yang mana berarti sistem kemih tidak dapat mengosongkan kandung kemih sepenuhnya. Ini juga berisiko  menyebabkan Interstitial Cystitis, di mana dinding kandung kemih meradang.

Karena itulah Anda harus segera mengeluarkan urine saat merasa ingin buang air kecil. Frekuensi buang air kecil normal dalam sehari adalah delapan sampai sepuluh kali. Akan tetapi ini juga bervariasi tergantung setiap orang. Demi kebaikan tubuh, sebaiknya memang tak menahan untuk buang air kecil terlalu lama.