6 Tanda Gaya Hidup Tidak Sebanding dengan Pendapatan
Wowsiap.com - Banyak orang di zaman sekarang ini yang selalu berpikiran bahwa ‘hidup hanya sekali, jadi lakukan saja sesuka hatimu’. Masalahnya, hidup yang hanya sekali ini tidak selamanya akan lancar, pasti ada saja masalah yang datang. baik dari masalah
Wowsiap.com - Banyak orang di zaman sekarang ini yang selalu berpikiran bahwa ‘hidup hanya sekali, jadi lakukan saja sesuka hatimu’. Masalahnya, hidup yang hanya sekali ini tidak selamanya akan lancar, pasti ada saja masalah yang datang. baik dari masalah
Wowsiap.com - Banyak orang di zaman sekarang ini yang selalu berpikiran bahwa ‘hidup hanya sekali, jadi lakukan saja sesuka hatimu’. Masalahnya, hidup yang hanya sekali ini tidak selamanya akan lancar, pasti ada saja masalah yang datang. baik dari masalah
Sementara itu, tidak sedikit individu yang menjalani gaya hidup jauh di atas kemampuannya. Saat ditanya alasannya, jawabannya karena mengikuti pergaulan dan lingkungan sosial di sekelilingnya.
Tanpa disadari, sebenarnya mereka sedang mengeruk lubang permasalahan besar di masa depan dengan menjalani kehidupan tanpa persiapan dan perencanaan keuangan yang baik. Oleh karena itu, cobalah untuk tidak selalu mengikuti ‘arus’ sosial dan jadilah diri sendiri!
Sebelum masalah ini muncul dan bisa merugikan hidupmu, ada beberapa tanda yang bisa kamu rasakan dan amati bahwa sebenarnya gaya hidupmu sudah jauh melebihi batas kemampuan finansialmu.
Berikut beberapa tanda gaya hidup yang berlebihan
1. Selalu Gengsi
Ternyata benar, mayoritas sumber pengeluaran yang kamu miliki bisa dikaitkan dengan kebutuhan untuk menjaga gengsi dan penampilan.
Entah itu alasan pribadi atau profesional yang membuatmu merasa harus ‘ikut’ dalam lingkaran sosial. Di mana harus selalu bisa makan di tempat mewah, menggunakan gadget paling baru, dan memakai busana dari desainer terkenal dunia.
Memang tidak ada larangannya untuk bersenang-senang dan menikmati hidup, namun kamu juga harus ingat bahwa uang yang harus hasilkan tidak hanya buat membiayai gaya hidupmu saja lho.
2. Tidak Memiliki Tabungan Darurat
Namanya juga hidup; kadang di atas, kadang di bawah. Itulah roda-roda kehidupan yang harus kita jalani. Jika kemarin kamu bisa bersenang-senang namun tidak untuk hari ini.
Bisa saja kamu mendadak tertimpa kemalangan atau kejadian yang membutuhkan biaya yang besar. Sehingga hal ini malah membuatmu stres, karena tidak adanya tabungan darurat yang kamu miliki.
Jadi, cobalah membiasakan diri menyisihkan uang untuk ditabung!
3. Sering Mengutang
Mengutang hanya untuk memenuhi gaya hidup saja? Duh, miris! Saat kamu melakukan hal ini, gaji yang kamu dapatkan hanya untuk membayar utang tepat waktu kepada teman atau keluarga.
Jangan sampai saat kamu meminjam uang dengan alasan sedang keperluaan penting dan mendadak, namun kenyataannya, kamu malah ketahuan pamer foto makan di restoran mewah atau sedang liburan ke luar negeri.
4. Sering Iri
Setiap orang memiliki hal yang berbeda-beda dalam hidupnya. Jadi jangan pernah menyamakan kamu dengan yang lain.
Jika kamu sering berharap kamu mempunyai lebih dan ‘lebih’ dibandingkan yang lain, pola pikir ini berisiko membuat kamu akan melakukan pilihan impulsif dan mengacaukan rencana jangka panjang finansialmu.
5. Terlalu Sering Memakai Kartu Kredit
Kartu kredit seharusnya tidak dianggap sebagai uang ekstra yang bisa kamu gunakan untuk membeli benda yang jauh di luar jangkauan keuanganmu.
Ingat, jika kamu melebihi limit, kamu masih akan tertimpa bunga dan biaya overlimit selain nominal awal utang tersebut.
Tanda lainnya adalah kamu sering kesulitan tepat waktu membayar utang kartu kredit, karena tidak mampu dan tidak memiliki uang lebih. Atau hanya mampu membayar tagihan minimal saja.
6. Memiliki Anggaran Keuangan yang Kacau
Memiliki anggaran itu penting! Mungkin kamu punya niat untuk membuat anggaran dengan membagi-bagi penghasilanmu, tapi sekuat apa niatmu itu?
Jika pengeluaran yang kamu miliki terlalu sering melewati batasan yang telah ditetapkan oleh kamu sendiri atau malah kamu sering ‘mencuri’ dari budget tabungan, saatnya untukmu mulai mempertimbangkan kembali prioritas dan pilihan hidupmu.