Ditarik ke Sekolah Lain, Sekolah Swasta akan Kekurangan Guru

Sekolah swasta akan semakin kekurangan guru, jika mereka yang lulus tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), ditarik ke sekolah negeri atau tidak kembali ke sekolah asal.

Ditarik ke Sekolah Lain, Sekolah Swasta akan Kekurangan Guru

Anggota DPD RI Abraham Liyanto. (Bagian Pemberitaan dan Media DPD RI)

Wowsiap.com - Sekolah swasta akan semakin kekurangan guru, jika mereka yang lulus tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K), ditarik ke sekolah negeri atau tidak kembali ke sekolah asal. Sehingga, pemerintah diminta membuat aturan.

“Yakni menetapkan guru swasta yang lulus tes P3K tahun 2022, bisa dipekerjakan kembali ke sekolah swasta atau sekolah asalnya,” kata anggota DPD RI Abraham Liyanto di Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur, Selasa (17/5).

Menurutnya, di NTT, banyak sekolah swasta yang kekurangan guru. Dia menduga, di provinsi lain di negara ini juga mengalami hal yang sama.

“Jika yang lulus tes P3K ditarik ke sekolah negeri, maka akan menambah penderitaan sekolah swasta yang selama ini kekurangan guru. Di TTS, sejumlah sekolah Kristen memiliki keluhan yang sama, yaitu masalah kekurangan guru,” ujarnya.

Di salah satu sekolah di TTS, kata dia, pada tahun ini ada empat orang guru yang lulus tes P3K. Padahal jumlah guru selama ini hanya 22 orang.

“Sementara, jumlah murid lebih dari 700 orang. Jika empat guru itu ditarik ke sekolah lain, atau ke sekolah negeri, akan menimbulkan kekurangan guru di sekolah tersebut,” tandasnya
 
Beban Kerja
Hal itu juga bisa menambah beban kerja guru. Rasio mengajar juga tidak bagus, karena satu kelas bisa isi 40-45 siswa.
 
“Contoh lainnya, di salah satu SD ada 34 orang guru. Tahun ini, ada empat guru honorer yang lulus tes P3K. Jika empat orang itu ditarik ke sekolah negeri, akan terjadi kekurangan guru,” tegasnya.

Padahal jumlah siswa mencapai 600 orang. Hal yang sama terjadi di sekolah lainnya, dimana jumlah siswa mencapai 800 orang. Guru hanya ada 46 orang dan semuanya berstatus honorer.

“Ada beberapa guru yang lulus P3K. Jika yang lulus P3K semuanya ditarik ke sekolah negeri, akan terjadi kekurangan guru yang cukup signifikan,” ucapnya.
 
Fakta-fakta tersebut mendorongnya meminta pemerintah agar guru yang lulus P3K, kembali ke sekolah swasta atau sekolah asalnya. Tidak hanya di NTT, tetapi untuk seluruh di republik ini.
 
“Sehingga, guru lulus P3K jangan ditarik ke sekolah negeri. Akan tetapi kembali saja ke sekolah asalnya,” tukasnya.

 

guru sekolah P3K negeri swasta