Arsenal lebih banyak melepas pemain daripada mendatangkan pemain baru di bursa transfer Januari lalu.
Mikel Arteta menilai kebijakan transfer Arsenal di musim dingin sudah tepat.(twitter/@Arsenal)
The Gunners mengakhiri kontrak Pierre-Emerick Aubameyang untuk mengizinkan sang striker pergi dengan status bebas transfer ke Barcelona. Selain itu, mereka juga melepas Sead Kolasinac, Pablo Mari, Ainsley Maitland-Niles, Calum Chambers dan Folarin Balogun.
Satu-satunya kedatangan Arsenal pada jendela Januari adalah bek Colorado Rapids Auston Trusty, dengan penandatanganan hanya untuk membangun hubungan dengan waralaba KSE lain daripada meningkatkan skuad.
Kurangnya aktivitas Januari telah menyebabkan kritik luas terhadap direktur teknis Edu. Tetapi, Mikel Arteta membela timnya agar tidak panik membeli di bursa transfer musim dingin.
“Kami melakukan apa yang kami yakini sebagai hal yang benar untuk dilakukan. Komposisi skuat dan kontrak sedang mengejar, agar adil dengan pemain yang tidak memiliki banyak menit bermain,” kata Arteta dikutip dari sportsmole. “Kami memiliki rencana yang jelas tentang apa yang bisa kami lakukan tetapi kemudian itu harus bisa dilakukan.”
“Edu dan timnya telah melakukan pekerjaan dengan baik. Kami sangat jelas bahwa kami hanya menginginkan orang-orang terbaik dan pemain terbaik di klub ini. Ketika kami terburu-buru dan alasan untuk memasukkan pemain bukanlah alasan yang tepat, kami tidak melakukannya,” lanjut pelatih asal Spanyol itu.
Usai kepergian Aubameyang, Arsenal sekarang hanya memiliki Alexandre Lacazette dan Eddie Nketiah - keduanya akan habis kontraknya di musim panas - sebagai dua opsi utama mereka di lini depan untuk sisa musim 2021/2022.***
