Allegri Ungkap Kunci Sukses Redam Chelsea
Rapatnya lini tengah dan belakang Juve membuat Chelsea matii kutu
Rapatnya lini tengah dan belakang Juve membuat Chelsea matii kutu
Wowsiap – Gol tunggal Federico Chiesa ke gawang Edouard Mendy membawa Juventus menaklukan jawara Eropa Chelsea dalam matchday kedua Liga Champions dihihari tadi.
Selain itu, meskipun mendominasi jalannya pertandingan, anak asuh Thomas Tuchel gagal membuat satu pun tembakan yang tepat sasaran ke gawang Juve yang dikawal Wojciech Szczesny.
Pelatih Juve, Massimiliano Allegri mengibaratkan timnya seperti pelaut yang memasuki lautan yang dilanda badai saat melawan The Blues.
“Biasanya, ketika pelaut diserang badai di lautan, mereka selalu menemukan cara untuk keluar. Itulah yang kami lakukan melawan juara Eropa,” ujarnya pada Amazon Prime Italia dikutip dari
Football Italia.
“Kami bermain lebih baik dari tim yang mengandalkan kualitas teknik. Kami tidak membiarkan mereka menciptakan peluang dan mencegah serangan balik mereka.”
“Dua pertandingan, enam poin tanpa kebobolan, itu langkah awal yang bagus untuk lolos ke 16 besar,” sambung Allegri.
Bianconeri sendiri hanya memiliki satu penyerang murni dalam pertandingan tersebut, yakni Moise Kean. Namun, Allegri memutuskan menyimpan Kean dengan memilih Bernardeschi sebagai False 9 didampingi Cuadrado dan Chiesa di sisi sayap.
“Saya rasa kami punya peluang dengan memainkan tiga pemain depan. Kemudian saya dorong Chiesa bermain lebih dekat ke gawang (Chelsea) dengan Bernardeschi di belakangnya, dan itu lebih baik bagi kami,” ungkap Allegri.
Mantan allenatore AC Milan ini juga membuat kejutan di lini tengah Juve, dengan memasang duet Manuel Locatelli dan Rodrigo Bentancur. Allegri beralasan, keduanya perlu lebih sering bermain bersama agar mengenal satu sama lain.
“Bentancur sempat mengalami kesulitan, tapi Locatelli bermain baik untuk menutup Lukaku. Rabiot juga memulai dengan kurang baik, tapi dia berkembang selama pertandingan.”
Allegri mengakui membiarkan Chelsea mendominasi pertandingan. Bahkan, The Blues mencatatkan 66 persen penguasaan bola. Tapi, itulah yang memang diharapkan Juventus.
“Juve harus tahu bagaimana memenangi laga seperti melawan Chelsea, ketika Anda harus menderita dan berjuang untuk mendapatkan hasil. Dan anak-anak menjalankan strategi dengan baik. Tanpa mengurangi rasa hormat kepada juara Eropa, Wojciech Szczesny bahkan tidak membuat penyelamatan penting di laga tadi,” tutup Allegri.(*)