Para pemain senior Manchester United merasa komentar Rangnick soal Lingard tak seharusnya disampaikan ke publik.
Ralf Rangnick bersama pelatih The Boro, Chris Wilder sebelum laga Piala FA.(Tangkapan layar MUTV)
Pelatih asal Jerman itu mengungkapkan bahwa Lingard tidak akan berada dalam skuat untuk menghadapi Middlesbrough di Piala FA setelah meminta waktu istirahat untuk ‘menjernihkan pikirannya’.
Namun tak lama berselang, komentar Rangnick itu ditanggapi oleh sang pemain di media sosial dengan mengklaim bahwa dia sedang menghadapi masalah pribadi dan telah disarankan untuk melewatkan pertandingan.
Kisah ini muncul tidak lama setelah masalah miskomunikasi serupa dengan Anthony Martial sebelum dipinjamkan ke Sevilla, dan komentar pelatih asal Jerman itu seharusnya tidak diterima dengan baik di Old Trafford.
Menurut The Mirror, beberapa pemain Manchester United kesal dengan keterbukaan Rangnick untuk membahas masalah sensitif seperti itu dalam konferensi pers, dengan para tokoh senior merasa bahwa pembicaraan harus dilakukan secara tertutup.
“Ini bukan cara MU untuk menyuarakan masalah ini di media. Ini adalah waktu untuk tetap bersatu, tidak go public dengan hal-hal yang dapat menyebabkan perpecahan,” ungkap sumber internal MU.
Manchester United sendiri akhirnya tersingkir dari Piala FA usai disingkirkan Middlesbrough melalui adu penalti. Kini, Ralf Rangnick dituntut membangkitkan kembali Setan Merah saat bersua Burnley dalam lanjutan Liga Premier Inggris.***