Jelang lawan Timnas Indonesia, Alexandre Polking menyiapkan anak asuhnya seperti menghadapi laga biasa.
Alexandre Polking mengaku tidak menyiapkan latihan khusus melawan Timnas Indonesia.(Foto : affsuzukicup.com)
Indonesia vs Thailand tersaji di final Piala AFF 2020. Leg pertama akan berlangsung di National Stadium, Singapura, Rabu (29/12/2021). Adapun leg kedua digelar pada Sabtu (1/1/2022).
“Kami tahu tentang itu (ambisi Indonesia) karena saya percaya ketika sebuah tim mencapai final, tim itu tentu ingin meraih gelar juara dan mereka tengah berjuang untuk itu,” kata Polking.
Dia juga menyadari jika Timnas Indonesia ingin memecahkan tren negatif yang lolos ke final lima kali dengan tak ada satu pun menjadi juara. Namun, pelatih asal Brazil tersebut melihat hal ini sebagai laga biasa dan meminta timnya agar bisa mengatasi keinginan besar Indonesia tersebut.
“Kami akan tetap melakukan hal yang biasa kami lakukan, kami menganalisis kelemahan Indonesia, menentukan rencana dan strategi untuk menghadapi Indonesia,” ungkap Polking.
Dia juga tidak terlalu ambil pusing dengan absennya dua pemain kunci mereka, Theerathon Bunmathan dan Chatchai Bootprom. Dia percaya skuatnya memiliki pemain yang bisa menggantikan peran Theerathon dan Chatchai.
Meski demikian, dia juga enggan terbuai dengan kekuatan tim besutannya yang relatif melaju mulus ke partai puncak Piala AFF 2020. Pasalnya, hasil tersebut tidak menjamin Thailand menjadi juara.
“Terlalu dini untuk menyebut kami optimis juara, kedua tim di final punya target yang sama menjadi juara. Masih ada rintangan yang harus kami hadapi ke depannya, kami harus siap menghadapi Indonesia,” ujar Alexandre Polking.***