Aubameyang diparkir di bangku cadangan saat Arsenal kalah dari Everton.
Mikel Arteta membantah berseteru dengan Pierre-Emerick Aubameyang.((twitter/@Arsenal))
Peran kapten Arsenal itu digantikan oleh Alexandre Lacazette, yang diplot sebagai penyerang tunggal di lini depan. Meskipun sempat memimpin melalui gol Martin Odegaard, Everton mampu bangkit untuk meraih kemenangan 2-1.
Pundit yang juga mantan bek Manchester United, Gary Neville percaya bahwa keputusan Mikel Arteta untuk mencadangkan Aubameyang dapat menyebabkan masalah di antara keduanya dalam waktu dekat.
“Saya pikir akan ada masalah dengan Aubameyang di belakang layar Arsenal,” kata Neville pada program Monday Night Football Sky Sports dikutip dari Marca.
“Saya tidak berpikir dia akan menyukai ide Eddie Nketiah dimasukkan sebelum dia. Saya tidak berpikir dia akan menyukai ide menjadi pemain pengganti, titik.”
"Selalu ada sedikit bug antara Arteta dan Aubameyang. Saya tahu dia kaptennya, tetapi dia meninggalkannya dan itu hanya terasa seperti sesuatu yang sedikit canggung, dan itu akan menimbulkan masalah,” lanjut Neville.
“Saya menduga, jika Arteta mungkin bisa mendapatkan uang untuk Aubameyang dan dia bisa mendapatkan orang lain, mereka mungkin akan membiarkannya pergi.”
“Dan saya bertaruh jika Aubameyang bisa pindah, dia mungkin juga akan melakukannya, karena itu mungkin akan sedikit berubah,” ungkap Neville.
Aubameyang gagal mencetak gol dalam enam pertandingan terakhir Arsenal. Mikel Arteta memasukkan striker asal Gabon itu pada menit ke-85 pertandingan melawan Everton. Kapten Arsenal hanya membutuhkan beberapa menit sebelum dia terlibat dalam peluang besar untuk mencetak gol, tetapi dia gagal mengubahnya menjadi gol.
Dua pundit sepakbola lain, Alan Shearer dan Thierry Henry juga mengira ada masalah antara Arteta dan Aubameyang. Tetapi Arteta membantah terlibat dalam perselisihan dengan mantan pemain Borussia Dortmund itu.
“Saya dapat menjamin Anda bahwa tidak ada keretakan (dengan Aubameyang),” tegas Arteta.
“Anda harus menghormati pendapat mereka (Henry dan Shearer), tetapi yang bisa saya katakan adalah saya memiliki hubungan yang saya inginkan dengannya.”
“Ketika saya membuat keputusan dengan 15, 20, 30 menit tersisa, atau dalam susunan pemain di awal, itu dilakukan dengan satu tujuan dan itu adalah untuk mengeluarkan yang terbaik dari tim,” tukas pelatih asal Spanyol tersebut.***
