Liverpool tampak letih dan lesu untuk sebagian besar pertandingan melawan tim Manchester United dengan kebugaran yang unggul
Manchester United menang dari Liverpool 4-0 (Foto: Twitter/@ManUTD)
Melansir dna, Liverpool tampak letih dan tertinggal di sebagian besar pertandingan melawan tim United dengan kebugaran superior yang memanfaatkan serangkaian kesalahan babak pertama di Bangkok dengan tiga gol dalam waktu 21 menit.
Liverpool memiliki yang terbaik dari aksi awal sebelum United membuka skor setelah 12 menit ketika umpan silang Bruno Fernandez ditangani dengan buruk oleh pertahanan Liverpool, memungkinkan Jadon Sancho untuk menembak ke sudut bawah.
Liverpool nyaris menyamakan kedudukan segera setelah itu ketika tembakan pemain baru Fabio Carvalho mengalahkan kiper David de Gea dan melenceng dari tiang jauh, dengan Luis Diaz mengunci bola dalam perebutan berikutnya dan mengenai tiang gawang.
Tapi United tetap memegang kendali, dengan peluang untuk Marcus Rashford dan Scott McTominay mengganggu Liverpool.
United menggandakan keunggulan mereka pada tanda setengah jam ketika Fernandez dan Anthony Martial terhubung sebelum memberikan bola kepada Fred, yang penyelesaian cekatannya melewati kiper Alisson Becker.
United membuat skor menjadi 3-0 tiga menit kemudian ketika Martial merebut pemain pengganti Rhys Williams dan dengan tenang mengangkat bola melewati Alisson yang maju, sementara Diogo Dalot hampir menambah gol keempat ketika tendangan menyudutnya membentur tiang gawang.
Manajer Juergen Klopp dan Ten Hag membuat 10 perubahan sekitar babak pertama, setelah itu Liverpool tampil lebih terorganisir, dengan peluang dari striker mereka senilai 75 juta euro (US$75,42 juta) Darwin Nunez dan Mohamed Salah, yang frustrasi di akhir pertandingan oleh De Gea dan tiang gawang.
Tapi United menyelesaikan pembongkaran dengan 14 menit tersisa, Facundo Pellistri memanfaatkan umpan Eric Bailly di konter dan mengkonversi dengan mudah setelah satu-dua dengan Amad Diallo.
