Pelatih Legendaris Italia Minta Inter Milan Lupakan Tridente Lukaku, Lautaro dan Dybala

Inter Milan disebut tidak akan menemukan keseimbangan permainan jika menyatukan Lukaku, Lautaro dan Dybala.

Pelatih Legendaris Italia Minta Inter Milan Lupakan Tridente Lukaku, Lautaro dan Dybala

Lautaro Martinez bersama Romelu Lukaku.(Foto : Football Italia)

Wowsiap.com – Inter Milan disebut sudah dekat dengan kedatangan Romelu Lukaku dan Paulo Dybala. Kedua pemain itu diyakini bisa melengkapi Lautaro Martinez yang sudah menjadi andalan di lini depan. Tapi, pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi justru meminta Nerazzuri melupakan membangun lini serang yang terdiri atas Lukaku, Lautaro dan Dybala. Kira-kira kenapa ya?

Berita sepakbola terkini mengklaim bahwa Dybala diperkirakan akan bergabung secara gratis setelah meninggalkan Juventus, sementara Inter Milan juga sedang dalam pembicaraan dengan Chelsea mengenai penandatanganan Lukaku hanya 12 bulan setelah kepergiannya ke London barat.

Nah, rencana tridente Lukaku, Lautaro dan Dybala ini yang disoal oleh Arrigo Sacchi. Dia membandingkan strategi tersebut dengan rencana Real Madrid era Galacticos di awal 2000-an yang membuat mereka menjalani lima musim tanpa memenangkan pertandingan sistem gugur Liga Champions – dan mendesak Inter Milan untuk fokus pada keseimbangan permainan.

“Saya selalu mengatakan Anda tidak membuat tim dengan patung,” kata Sacchi pada La Gazzetta dello Sport. “Saya berada di Real Madrid sebagai direktur pada 2004/2005 dan mereka meminta saya untuk melatih (tim). Tahukah Anda siapa pemain di lini depan saat itu?”

“Saya akan memberi tahu Anda: (David) Beckham, Raul, Ronaldo (Nazario), (Zinedine) Zidane, (Luis) Figo. Di bangku cadangan, ada (Fernando) Morientes dan (Michael) Owen. Itu bukan tim, itu film. Tapi itu tidak memiliki plot.”

“Jadi saya berterima kasih kepada presiden tetapi mengatakan tidak. Untuk melindungi pertahanan, Anda akan membutuhkan dua pemain penahan dengan rompi anti peluru. Tim selalu membutuhkan keseimbangan,” sambung Sacchi.

Pelatih AC Milan era 1990-an ini Sacchi mengatakan perhatian utamanya mengenai trio penyerang adalah bahwa dia merasa mereka tidak akan mau mengorbankan diri mereka untuk tim. Sebab, di era sepakbola modern, seorang pelatih membutuhkan 11 pemain yang selalu aktif – dalam menyerang dan bertahan.

“Hanya seperti inilah Anda dapat mempertimbangkan untuk memenangkan bola kembali dengan cepat ketika lawan memilikinya. Semangat pengorbanan dan karakteristik fisik pemain sangat mendasar. Saya tidak percaya, meskipun saya bisa saja salah, bahwa Lukaku, Lautaro, dan Dybala memiliki kualitas-kualitas ini,” tutup Arrigo Sacchi.***

inter milan romelu lukaku paulo dybala lautaro martinez arrigo sacchi berita sepakbola terkini