Tim Arung Jeram Junior Putri Indonesia Juara Dunia di World Rafting Championship 2022

Tangis dan teriakan pecah seketika di tepi Sungai Tara, Foca, Bosnia-Herzegovina, sesaat Junior Women Rafting Tim Indonesia menuntaskan nomor Down River Race

Tim Arung Jeram Junior Putri Indonesia Juara Dunia di World Rafting Championship 2022

Tim arung jeram junior putri Indonesia kembali meraih gelar Juara Dunia untuk kategori usia U-23 (Junior) pada World Rafting Championship 2022

Wowsiap.com - Tim arung jeram junior putri Indonesia kembali meraih gelar Juara Dunia untuk kategori usia U-23 (Junior) pada World Rafting Championship 2022, yang berlangsung di Sungai Tara, Foca, Bosnia-Herzegovina, Kamis (2/6/2022).

Tangis dan teriakan pecah seketika di tepi Sungai Tara, Foca, Bosnia-Herzegovina, sesaat Junior Women Rafting Tim Indonesia menuntaskan nomor Down River Race (DRR) dan meraih peringkat pertama. Tim asuhan Pelatih Aceng Supendi ini unggul atas tim tangguh Jepang yang selalu menempel ketat sepanjang perlombaan.

Situasi itu pun terjadi saat jelang finis. Tim Jepang selalu menempel ketat sepanjang waktu tempuh 36 menit 36 detik 32 sekon, dan beradu cepat pada garis finis. Tim Arung Jeram Junior Putri Indonesia dengan kapten Selawati Solihin unggul sekitar 6 detik. 

Kemenangan pada nomor DRR yang menempuh jarak sepanjang 7 km dan melewati jeram yang kebanyakan kelas 2 ini, menempatkan tim Junior Women Indonesia pada peringkat pertama secara overall. Tim yang beranggotakan Lista Natasya Peniwati, Siti Nurranti, Diana Lapanda dan Wulanda Putri Febriana ini kembali meraih gelar Juara Dunia untuk kategori usia U23 (Junior) pada World Rafting Championship 2022.

“Rasanya lega, bangga, seneng banget dan masih gak nyangka dapat mewakili Indonesia dan memenangi kejuaraan ini,” ungkap Diana Lapanda, salah satu anggota tim Junior.

“Tim Junior ini sudah berlatih sangat keras bahkan di sepanjang masa pandemi, kekalahan pada nomor Sprint banyak faktor. Kelelahan perjalanan yang panjang, adanya 2 anggota baru yang belum berpengalaman turun pada kejuaraan dunia dan hanya berkesempatan mengenal jalur sehari sebelum pertandingan, adalah penyebab utama tim belum menunjukkan kekuatan yang sebenarnya” kata pelatih Aceng Supendi.

Kemenangan yang diraih ini bukan tidak mengalami rintangan. Pada nomor Sprint yang dilakukan di sungai Vrbas, Banjaluca, Bosnia-Herzegovina, tim kalah telak hingga merosot sampai peringkat bawah. Semangat tim sempat hilang.

Selawati menjelaskan bahwa berkat dorongan yang diberikan oleh pelatih dan tim pendukung, yang mengingatkan bahwa kekalahan pada hari pertama itu bukanlah akhir dari segalanya, maka semangat untuk mengibarkan Merah Putih berkobar kembali. Mereka melupakan kesedihan hari itu, dan membulatkan tekad untuk menjadi yang terbaik, yakni juara.

Arung Jeram Bosnia Junior Women Rafting Sungai Tara