Qubil Curhat Ekonomi Terpurukwww.wowsiap.com
Bagi pecinta sinetron budaya Betawi sosok Qubil AJ tentu tidak asing lagi. Wajahnya sering wara wiri memerankan tokoh jenaka di layar kaca. Salah satu sinetronnya yang cukup menyita perhatian pemirsa adalah, Islam KTP, Qubil berperan sebagai tokoh antagonis, pelit, judes dan kikir, makanya dipanggil Bang Madit.
Kini situasi sungguh memprihatinkan, Pria kelahiran Jakarta, 6 Januari 1965 ini merasakan dampak Pandemi Corona memukul perekonomian keluarganya. Banyak pekerjaan yang dibatalkan, baik on air maupun off air.
Menurut artis bernama lengkap Ramdhani Hasbullah, nasib artis sekarang sudah bukan lagi terasa nyari uang susah, tapi sudah tengkurap pun tidak bisa dapat uang. Bagaimana artis dan komedian bisa tampil kalau aturannya tidak boleh berkerumun, harus jaga jarak,dan tidak boleh mengadakan pementasan. Semua sistemnya daring.
“Saya dan teman-teman merasa aneh dengan sistem ini, karena tidak terbiasa akhirnya membuat kami terpuruk di titik nadir. Apalagi saya terpuruknya luar biasa, karena hidup hanya mengandalkan syuting. Maaf, misalnya Saya, yang tadinya sudah dapat sinetron sekian episode tiba-tiba putus, undangan off air pun jeglek putus. Buat saya, jika tidak syuting maka dapur gak bisa ngebul.,” tegasnya sebagaimana dilansir channel Youtube Humoria Indonesia.
Qubil AJ selain bergelut sebagai artis, dia juga seorang komedian dan ketua sanggar Oplet Robet, yakni group Lenong Kesenian Budaya Betawi. Menurut bapak enam anak ini, kini dirinya lebih banyak berdiam diri dirumah, kumpul dengan keluarga. Jika ada undangan acara televisi berangkat, jika tidak pasrah saja, berdoa pada yang maha Kuasa.
“Dulu sebelum ada wabah covid, saya kalau tidak ada jadwal syuting sinetron, pasti dalam seminggu ada pementasan lenong. Tapi sekarang, orang hajatan takut manggil Lenong karena urusannya berabe, kalo gak dibubarin, bisa jadi diperiksa kenapa ngundang orang berkerumun,” tandasnya. PUR