Pengembang game selular, Ubisoft membuat pernyataan tegas akibat perang yang terjadi antar Rusia dan Ukraina. Kami hancur dan patah hati oleh peristiwa tragis yang terjadi di Ukraina.
Ubisoft, dok: Ubisoft
Prioritas utama kami adalah menjaga keselamatan dan kesejahteraan tim kami dan keluarga mereka. Selama beberapa bulan terakhir, Ubisoft telah memantau situasi dengan cermat, dan fokus utama kami adalah keamanan tim kami. Saat peristiwa meningkat pada pertengahan Februari, Ubisoft merekomendasikan semua tim untuk berlindung di tempat yang mereka anggap aman.
Untuk mendukung mereka saat mereka membuat keputusan sulit ini, setiap anggota tim diberikan dana tambahan untuk membantu menutupi biaya luar biasa dan membayar gaji mereka di muka untuk memperhitungkan potensi gangguan pada sistem perbankan.
Pekan lalu, ketika hal yang tidak terpikirkan menjadi kenyataan, Ubisoft bekerja untuk memperkuat dukungan dan bantuan kami untuk rekan-rekan kami di Ukraina. Kami telah mendirikan perumahan alternatif di negara-negara tetangga di mana rekan-rekan kami dan keluarga mereka dapat berlindung jika mereka mau dan mampu melakukannya.
Untuk tetap terhubung erat dengan semua anggota tim kami, Ubisoft telah membuat hotline khusus untuk memberi mereka dukungan dan bantuan yang dipersonalisasi. Kami juga telah menerapkan sistem komunikasi darurat untuk memastikan kami dapat tetap berhubungan dengan rekan kerja kami dalam segala situasi.
Kami mendukung tim kami di Ukraina dan akan terus beradaptasi dan memperkuat dukungan kami saat situasi berkembang.
Banyak orang di Ukraina, termasuk anak-anak, sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan seperti pasokan medis, tempat tinggal dan makanan. Hari ini, Ubisoft menyumbangkan total 200.000 euro kepada Palang Merah Ukraina dan Save the Children untuk membantu memenuhi kebutuhan mendesak penduduk Ukraina.
Untuk semua komunitas Ukraina kami dan semua orang yang terkena dampak perang ini, harap selalu berhati-hati.
