
Wowsiap.com - Peran Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) sebagai aktor sentral dalam membangun ketahanan keluarga Indonesia secara utuh, harus kembali digemakan. Setidaknya, ada tiga poin yang perlu menjadi perhatian BKKBN.
“Pertama adalah menanamkan sejak dini pemahaman akan pentingnya peran keluarga di dalam menyiapkan manusia Indonesia yang unggul,” kata Wakil Presiden K.H. Ma’ruf Amin saat membuka secara virtual Rapat Kerja Nasional BKKBN Tahun 2022, Selasa (22/2).
Menurutnya, Program Bangga Kencana diharapkan dapat lebih digencarkan untuk menjangkau generasi muda sampai ke pelosok. Dimana pemahaman dini akan pentingnya membangun ketahanan keluarga dapat menjadi bekal yang menentukan kualitas keluarga Indonesia ke depan.
“Yang kedua, aspek akuntabilitas dalam pengelolaan sumber daya harus selalu dijaga. Sebab, penanganan stunting melibatkan banyak pihak dan berbagai sumber pendanaan,” ujarnya.
Dikatakan, kepercayaan tersebut juga harus dijaga agar kemitraan tetap langgeng. Sedangkan yang ketiga, Wapres menekankan konvergensi antarprogram. Program, kegiatan dan anggaran diharapkan dapat saling melengkapi.
“Sehingga intervensi pemerintah betul-betul diterima oleh rumah tangga sasaran. Konvergensi ini mudah diucapkan, tetapi tidak mudah direalisasikan. Membutuhkan komitmen, kerja keras, dan kesediaan para pihak untuk mengesampingkan kepentingannya demi mencapai tujuan bersama,” tandasnya.
Strategis
Wapres berharap, BKKBN dapat menjalankan peran strategisnya untuk mewujudkan keluarga Indonesia yang sejahtera lahir dan batin serta harmonis. Khususnya dalam kehidupan bermasyarakat dengan dukungan berbagai pihak, baik pemerintah maupun non-pemerintah.
“Saya menaruh harapan yang sangat besar kepada BKKBN dengan kekuatan akar rumputnya, untuk dapat mewujudkan tujuan mulia dalam menyukseskan Program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting,” tukasnya.
Sebelumnya, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo menyampaikan BKKBN akan terus berupaya mendukung langkah pemerintah dalam memajukan bangsa melalui program-program yang sudah disiapkan. Sehingga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam menurunkan angka stunting.
“Kami berharap dapat mendukung target pemerintah, terutama dalam percepatan penurunan stunting. Kami akan terus melakukan koordinasi kepada kementerian/ lembaga terkait untuk dukungan konvergensi program penurunan stunting serta membentuk tim percepatan penurunan stunting,” ucapnya.